Food Blogger Medan : Bolu Charcoal Pertama Medan


Bagi penyuka berbagai makanan seperti saya, pasti akan selalu tertarik jika mendengar atau melihat tempat makan atau toko makanan baru. Ingin hati langsung mencicipi dan menilai makanan yang ditawarkan. Apalagi jika produknya spesifik seperti bolu atau cake yang bisa menjadi oleh-oleh untuk dibawa saat mengunjungi kerabat.

Persis minggu lalu saat saya pulang dari kantor menuju rumah. Seperti biasa saya melewati jalan sekitar daerah Babura, Medan. Tepatnya di Jalan K.H. Wahid Hasyim No.46, pandangan saya jatuh pada papan bertuliskan Bolu Charcoal Medan di atas sebuah rumah yang tampaknya dijadikan toko baru. Istilah charcoal mengingatkan saya pada produk pembersih wajah, LOL.

Setau saya kata charcoal jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia artinya arang. Cemana pulak arang dijadikan makanan, ya kan? Keluar medan saya jadinya. LOL

Charcoal dan Manfaatnya

Bubuk arang (charcoal powder) selama ini cukup sering digunakan sebagai bahan alami untuk memberikan warna hitam pada berbagai produk makanan seperti bolu, mie, es krim dan lainnya. Biasanya arang ini terbuat dari bambu, kayu, dan kulit gandum. Bubuk arang tidak mempengaruhi rasa, tekstur dan aroma makanan. Namun untuk warna hitam pekat bisa jadi lebih menarik bagi para food lovers untuk mencicipi makanannya.

Dari hasil penelusuran saya di beberapa artikel, berikut manfaat charcoal bagi kesehatan :

- sebagai penawar racun yang masuk dalam tubuh

- mengatasi diare

- mengatasi perut kembung

- menurunkan kadar kolesterol

- melancarkan peredaran darah

- melancarkan saluran pencernaan

Akhirnya setelah beberapa lama saya bisa menemukan bolu arang pertama di kota Medan. Pantas rasanya jika dikatakan kota Medan tak mau ketinggalan untuk tetap mempertahankan brandingnya sebagai salah satu kota kuliner terbesar di Indonesia.

Bolu Charcoal Medan, Bolu Arang Pertama di Kota Medan

Penasaran dengan bolu arang, saya pun mampir ke tokonya. Ternyata baru akan soft opening tanggal 26 Maret 2022. Jadi belum terlalu rame isi tokonya. Meski begitu tetap ada enam varian rasa bolu yang bisa saya pilih berdasarkan topping dan filling di dalamnya. Dasar bolu adalah bolu vanilla lembut yang dicampur bubuk charcoal. Semua varian memiliki topping melimpah. Berikut varian Bolu Charcoal Medan.


1. Chocolate Sweetie Roll dengan topping parutan coklat yang melimpah ruah dan filling coklat crunchy.

2. Cheese Gold Premium dengan topping keju parut premium dan filling keju yang super lumer. 

3. Chocomaltine Crunchy dengan topping ceres dan filling chocomaltine crunchy.

4. Srikaya Sweet Jam dengan topping keju yang melimpah dan filling srikaya premium yang lumer

5. Hazelnut Roasted dengan topping hazelnut dengan citarasa unik dan topping crackers.

6. Blueberry Tropical dengan topping keju dan blueberry dan filling blueberry yang manis.

Dengan tekstur lembut, rasa yang enak dan manfaat yang baik untuk kesehatan, bolu charcoal medan menjadi oleh-oleh tepat untuk dibawa saat mengunjungi keluarga. Dibandrol dengan harga Rp 50 ribu - Rp 55 ribu, bolu ini se-worthed itu untuk dicicipi bersama.  

Buat foodlovers yang ingin mencoba bolu arang pertama di Medan, udah bisa langsung ke outlet Bolu Charcoal Medan ya. Bisa pesen lewat Go-Food dan Grabfood juga. Untuk promo atau varian yang ada bisa intip di instagram @bolucharcoalmedan.

Bolu Charcoal Medan

📌 Jalan Wahid Hasyim No.46 (simpang Sei Petani)

🕐 Jam Buka Toko : 10.00 WIB s.d 20.00 WIB

Review Scarlett Brightly Essence Toner

 Minggu lalu saya bertemu dengan teman jadul sejak kerja sebagai auditor dulu. Kurang lebih 13 tahun tidak bertemu, kami ngobrol cukup panjang ngalor ngidul. Mulai dari pekerjaan, keluarga, dan perasaan lainnya.

Hingga pada satu waktu dia nanya :

"Dev, muka lu kok putihan sih?"

"Masa sih?" (trus langsung mesem-mesem :D)

"Iya beneran lho. Dulu muka lu kusam dan jerawatan." 😁

Saya langsung mikir. Saya yang hampir nggak pernah pake make up bisa dapet pujian kayak gitu tu rasanya gimanaaaa banget. Nggak mungkin kan saya jawab "Cuma pake air wudhu kok..." (langsung ditimpuk netijen, LOL). Dulu saya akui nggak pernah merawat wajah. Cuci muka pun cuma pakai sabun mandi. Kebayang kan kulit wajah saya yang kayaknya pengen teriak minta diperhatikan. Sampai pernah muncul jerawat kecil di hampir seluruh bagian wajah saya hingga membuat saya sangat tidak nyaman.

Akhirnya saya lebih memperhatikan perawatan wajah. Karena saya memang kurang suka make up, saya memilih untuk merawat kulit wajah agar tetap enak dilihat. Nggak perlu putih banget karena kulit saya dasarnya cukup eksotis (a.k.a sawo matang), jadi saya lebih suka memilih produk yang dapat menyesuaikan tone kulit saya sebenarnya.

Rangkaian produk Scarlett menjadi salah satu pendukung wajah saya terlihat lebih cerah dan sehat. Saya sudah beberapa kali membuat review produk skincare dan face care dari Scarlett. Dengan pemakaian rutin dan kulit saya yang cenderung tidak sensitif, hasilnya pelan-pelan mulai terlihat dan saya cukup puas. 

Kali ini, saya akan kembali me-review produk Scarlett yang sudah saya coba juga. Tepatnya Brightly Essence Toner. Sekilas saya berpikir essence dan serum itu sama saja. Ternyata fungsinya berbeda dan sebaiknya kedua produk ini diaplikasikan untuk memperoleh hasil yang maksimal.


Beda Essence dan Serum

Walaupun essence dan serum sama-sama berbahan dasar air dan dapat melembabkan, menghaluskan dan meratakan warna kulit wajah, namun ternyata keduanya berbeda lho. Apa aja sih bedanya?

- Tekstur : essence bertekstur lebih encer dan ringan sedangkan serum lebih kental dan pekat. Essence bisa dibilang adalah gabungan toner dengan serum.

- Fungsi : Essence memiliki fungsi utama untuk membantu penyerapan produk skincare yang dipakai setelahnya. Sedangkan serum berfungsi untuk mengatasi masalah kulit yang terjadi, misalnya kulit kering atau warna tone kulit yang tidak rata. Essence dapat digunakan sebelum menggunakan serum agar serum dapat terserap dengan baik hingga ke dalam lapisan kulit.

- Cara pakai : Beberapa produsen produk kecantikan menganjurkan untuk menggunakan essence terlebih dahulu. Setelah meresap ke dalam kulit lalu saatnya serum digunakan.

Essence toner dari Scarlett dibedakan menjadi dua sesuai dengan jenis kulit pengguna. Acne Essence Toner dengan kemasan berwarna ungu dan Brightly Essence Toner dengan kemasan berwarna pink. Dari namanya tentu saja kita langsung bisa tau bahwa yang ungu untuk jenis kulit berjerawat sedangkan yang pink untuk jenis kulit normal.



Review Scarlett Brightly Essence Toner

1. Kemasan

Brightly Essence Toner dari Scarlett dikemas dalam kotak berwarna putih di sisi depan dan belakang serta pink di sisi kanan dan kirinya. Setiap sisi berisi informasi terkait produk seperti kandungan (ingredients), cara penggunaan, hologram tanda keaslian dan nomor registrasi BPOM.


Dalam kotak terdapat botol transparan berisi cairan essence sebanyak 100ml dengan butiran kecil yang infonya adalah niacinamide. Jika biasanya saya agak takut menuang toner karena takut kebanyakan, hal ini tidak terjadi saat saya menggunakan produk ini. Kemasan botol Brightly Essence Toner dengan tutup plastik yang juga transparan dan pump di bagian kepala, memudahkan saya untuk menuang cairan di dalamnya. Nggak perlu takut tumpah dan kebanyakan. Gampang juga untuk dibawa kemana aja.


2. Tekstur/aroma

Seperti essence pada umumnya, Scarlett Brightly Essence Toner memiliki tekstur yang encer dan ringan. Mirip seperti cairan toner. Essence ini juga memiliki aroma anggur yang cukup terasa namun tidak terlalu menyengat. Sepertinya berasal dari kandungan air anggur yang ada di dalamnya. 


3. Kandungan

Essence ini mengandung beberapa bahan aktif utama, yaitu vitamin C alami, glutathione, witch hazel extract, jeju propolis extract, allantoin, niacinamide dan grape water.

4. Manfaat

Kandungan bahan aktif utama yang ada dalam Scarlett Brightly Essence Toner diklaim memiliki manfaat antara lain :

- Vitamin C : dapat meningkatkan produksi kolagen

- Glutathione : berfungsi untuk membuat kulit tampak lebih cerah

- Witch hazel extract : berfungsi membantu meredakan peradangan dan mengencangkan pori-pori

- Jeju propolis extract : berfungsi untuk meregenerasi kulit dan membuat tekstur kulit menjadi lebih halus dan kenyal

- Allantoin : berfungsi untuk melembabkan, menenangkan dan memiliki sifat anti iritasi

- Niacinamide : membantu meminimalkan pori-pori yang membesar

- Grape water : berfungsi melembabkan, menenangkan dan menyegarkan kulit.

Cara Pemakaian

Gampang banget ini mah. Tinggal tekan pump untuk mengeluarkan cairan essence dari dalam botol. Pemakaian essence disarankan secukupnya saja untuk mempercepat dan mempermudah penyerapan bahan-bahan aktif yang terkandung di dalamnya ke lapisan kulit terdalam.

Ada juga yang menggunakan kapas sebelum diaplikasikan ke wajah. Namun saya pribadi lebih suka menuang essence ke telapak tangan dan menepuk-nepuknya langsung ke wajah secara perlahan. Rasanya lebih segar gimanaaa gitu, hehe..

Kalian mau coba juga? Udah banyak dijual sih produk Scarlett ini di pasaran. Tapi untuk menjamin keaslian produk, saya sarankan untuk langsung order melalui link official shop Scarlett. Kita juga nggak perlu khawatir pada keamanan dalam pengemasan dan pengiriman.

Anak dan Kemandirian


 Sudah dua hari ini Raihan ke sekolah dengan bersepeda. Rumah ke sekolah yang berjarak sekitar 1 kilometer dan selama hampir enam tahun selalu dijalani dengan diantar jemput motor atau becak. Ini seperti proses yang udah disiapin Allah untuk Raihan dan kami sebagai orangtuanya untuk sama-sama mandiri.

Sebagai anak kelas 6 SD yang menuju baligh ia sudah harus belajar mandiri. Sebagai orangtua, saya khususnya, harus bisa memandirikan hati untuk bisa pelan-pelan melepasnya sebagai anak laki-laki yang sedang bersiap menjadi muslim yang tangguh.

Waktu rasanya cepat sekali berlalu. Masih terbayang saat ia baru saja lahir dan dibawa ke daerah perkebunan dengan segala naik turun emosi saya sebagai ibu baru yang harus menjalani long distance marriage (LDM) dengan suami karena pekerjaan yang saya geluti. Kini akan tiba masanya sebentar lagi bahkan ia tak mau dipeluk dan dicium lagi.

Ahhh.. kembali lagi ke cerita proses kemandirian Raihan hingga saat ini. Masih jadi PR besar untuk saya mengajarkan ia agar dengan senang hati membantu pekerjaan di rumah dan lebih disiplin dalam waktu. Satu lagi, bisa tidur di kamarnya sendiri. Entah karena ia merasa kamarnya kurang nyaman karena nggak ada AC atau karena tidur sendiri. Akhirnya sampai hari ini ia masih tidur dengan nenek dan adiknya. Sesekali curi kesempatan untuk bisa tidur dekat mamaknya, LOL.

Katanya anak laki-laki pertama itu memang manjanya luar biasa. Sampai menjelang baligh masih maunya dekat-dekat mamak, dipeluk mamak, disayang mamak. Apa-apa masih mamak. Lalu bagaimana saya menghadapi masa menuju kemandirian anak saya?

1. Sering ngobrol

Sebagai ibu bekerja, waktu saya relatif sedikit bersama anak. Praktis hanya sore hingga menjelang tidur saya bisa membersamai mereka. Biasanya saya akan mengajak mereka uwel-uwelan di kamar sambil bercerita keseharian mereka, di sekolah, di rumah dan main apa aja. Termasuk untuk Raihan yang sebentar lagi masuk SMP. Kebiasaan ngobrol ini akhirnya membuat saya dan anak-anak tetap dekat dan anak akan bercerita apa saja. Saya pun bisa sedikit banyak mengukur tingkat kemandirian masing-masing anak.

2. We Time Berdua

Saya punya kebiasaan unik yang memang sengaja dilakukan. Saya menyadari bahwa masing-masing anak membutuhkan saat dimana hanya ia sendiri yang diperhatikan. Termasuk anak versi gede alias ayahnya, LOL. 

Jadi saya sengaja menyusun jadwal dimana saya akan pergi hanya berdua dengan salah satunya secara bergantian. Kadang dengan si abang, si kakak dan adek sendiri. Seringnya berdua dengan si ayah, wkwk. Dengan punya waktu berdua, walaupun cuma makan di cafe pinggir jalan atau jalan berdua di mal, saya bisa menilai cara mereka berpikir, hal-hal yang membuat mereka tertarik, belajar membuat rencana ke depan, dan lainnya. 

3. Mengingatkan persiapan menuju baligh

Salah satu hal penting dalam menuju kemandirian anak adalah mengingatkan mereka persiapan menuju baligh. Karena saya seorang ibu, lebih cocok untuk langsung membimbing anak perempuan. Untuk anak laki-laki, saya akan mengarahkan ke ayahnya untuk memberikan penjelasan dan membimbing dengan cara yang baik. Saat menuju baligh adalah saat yang cukup krusial menurut saya untuk seorang anak mengukuhkan identitas sesuai fitrah masing-masing.

Saya percaya suatu kejadian hanya dapat terjadi atas ridho Allah. Semua kejadian itu pasti ada maksud yang baik. Termasuk saat kejadian sekitar dua bulan lalu yang menjadi awal tahap kemandirian dan keberanian Raihan.

Saat itu saya lupa menjemputnya dari sekolah hingga akhirnya ia harus pulang dengan berjalan kaki seorang diri. Sesampainya di rumah ia menangis sesenggukan karena kakinya sakit berjalan cukup jauh. Saya sangat merasa bersalah dan tentu saja meminta maaf. Namun saya biarkan ia meluapkan kekesalannya dengan cara menangis sendirian.

Tak lama ayahnya datang dan bercerita kisahnya yang harus bersekolah sejauh tiga kilometer saat di kampung dulu. Naik turun bukit dengan jalanan yang becek. Tak jarang sepatunya penuh lumpur saat tiba di sekolah. Namun ayah kecil tak kunjung menyerah.

Beberapa hari kemudian, ajaibnya Raihan minta pulang dengan berjalan kaki. Sesekali minta dijemput, sesekali minta dipesankan ojek online. Nyesss rasanya hati ini. Ia menjalani hal itu selama beberapa minggu hingga akhirnya berani minta ijin untuk naik sepeda ke sekolah.

Betapa dahsyat kisah sang ayah. Tampak sekali ia adalah role model dari anak lelakinya. 

"Ayah aja bisa, abang pasti bisa juga" :'(

Semangat nak. Semoga ini adalah titik awal yang baik buat abang menuju kemandirian. Semoga abang jadi pemudah sholeh yang tangguh dan selalu bersyukur.

Membiasakan Buku ke Anak

 Kemarin saya upload story instagram tentang suami yang memang hobi baca buku dari kecil dan gimana dia kalau udah tenggelam dalam buku yang dibaca. Nggak lama ada yang bales story saya. Seorang teman SMA yang sejak saya hamil pertama dan anaknya yang waktu itu sudah berumur dua tahun. Sering sharing dan komen-komenan di postingan fesbuk. Dulu cuma ada fesbuk, belum ada instagram, LOL.

Akhirnya dari story kami chat di DM dan saya baru tau jika anak pertamanya sangat excited dengan novel petualangan sejenis Harry Potter dan komik. Kali ini anaknya tergila-gila dengan serial Bumi - nya Tere~Liye. 

Saya sendiri sering mendengar serial itu namun belum pernah membacanya. Suami yang dari dulu adalah penggemar novel dari sang penulis tak mau ketinggalan pastinya. Novel serial Bumi ibarat serial Harry Potter versi penulis Indonesia katanya. Begitupun hingga saat ini saya belum membaca satu pun serinya. Saya belum siap penasaran sampai begadang semalaman cuma gara-gara baca buku. Beda ya kalau udah mamak-mamak dengan waktu gadis, haha..

Dua seri Bumi berjudul Bibi Gil dan Sagaras selesai dilalap dalam satu malam. Besok paginya si anak udah punya mata panda. Mamaknya gemessss.

Saya harus akui kalau teman saya itu sudah berhasil menanamkan cinta baca buku ke anaknya. Memang hanya jenis tertentu aja yang disuka seperti novel petualangan dan komik. Buku teks atau buku pelajaran harus diingatkan dulu agar mau dibaca. Tapi untuk anak usia SMP itu sudah cukup hebat menurut saya. Ia bisa sangat menikmati cerita dalam buku dan tenggelam di dalamnya.

Lalu saya? Saya masih dalam tahap jatuh bangun membiasakan buku ke anak saya. Sejak anak pertama masih bayi saya sudah membangun atmosfer suka buku dan suka belajar. Mulai dari membelikan buku-buku menarik, membacakan bahkan bermain dengan buku.

Children see children do.

Anak belajar dari orangtua. Kalau mereka lihat orangtua suka membaca buku, mereka akan penasaran dan mencoba juga. Jadi nggak bisa cuma nyuruh-nyuruh aja jadi orangtua. Tumbuhkan perasaan kalau membaca itu menyenangkan, belajar itu menyenangkan. Lambat laun anak-anak malah menjadikan membaca dan belajar jadi hobi. Percaya? Ya iya lah, masa nggak.

Kadang ada netijen yang komentar "Enak ya, anaknya suka baca buku. Anakku nggak suka lho".

Jiahhh.. memangnya udah sejauh apa berusaha untuk anak suka buku? Sampeyan sendiri udah sering baca buku belum? Anak-anak itu meneladani dan meniru orangtua. Kalau orangtua nggak mencontohkan membaca buku itu menyenangkan, gimana anak bisa merasakan hal yang sama juga?

Alih-alih menyuruh anak untuk baca buku dan belajar, coba deh suruh diri sendiri untuk melakukan kedua hal tersebut. Ahh,,, ini mah saya ngomong ke diri sendiri. Saya kadang suka buka laptop di rumah. Anak-anak akan bertanya, "Mama ngapain?". Trus saya jawab "Mama kerja nak" atau "Mama lagi belajar nak, ni gurunya lagi ngomong."

Si adek nih suka jawab lagi "Adek mau juga lah". Kalau udah gini, biasanya saya langsung ambil kertas lalu menggambar sesuatu untuk ia warnai. Atau ambil semacam buku aktivitas untuk anak. Lalu disitu adek bakal bolak balik nanya. Adek belum bisa baca soalnya.

Saya bacakan soal, adek jawab melalui aktivitas yang ditentukan. Lama-lama adek jadi suka ngerjain soal di buku aktivitas. Mewarnai, memasangkan angka dan gambar, menghubungkan garis, mencari jalan di labirin dan banyak lagi. Buku aktivitas itu akan dilahap dalam satu malam. Saya pun jadi nggak tenang karena bolak balik harus membacakan soal untuk dijawab. LOL

Membiasakan buku ke anak di keluarga kami banyak jatuh bangunnya. Dulu saya sering baper karena melihat anak kurang suka baca buku yang saya belikan. Padahal udah banyak dan saya belinya bukan tak penuh pengorbanan menyisihkan sedikit demi sedikit dari uang belanja, haha..

Hingga saat ini saya belum menyerah. Saya luruskan niat lagi. Membuat anak suka buku dan suka belajar itu butuh proses yang tak sebentar. Saya harus memberi contoh bahwa membaca buku itu bisa bikin hepi. Bukan suatu keharusan yang malah menyiksa hati karena terpaksa. Jangan ya.. jangan.

Yuk ceritakan pengalaman kalian membiasakan buku ke anak di rumah. Tenang, kalian nggak sendirian. Kita bisa sama-sama belajar.

Pakaian Muslim Nyaman untuk Anak


 Saat memikirkan pakaian yang nyaman untuk anak, saya langsung berpikir tingkah polah anak-anak yang aktif bermain. Mereka akan nyaman bergerak dengan pakaian yang tidak terlalu ketat dan juga tidak terlalu longgar. Namun sebagai seorang muslim saya juga harus mengajarkan anak-anak saya untuk berpakaian yang sopan dan sesuai yang diajarkan dalam Islam.

Apa aja sih syaratnya? Saya tulis hanya beberapa poin di bawah ini karena sudah mulai saya terapkan untuk anak saya. Jika dibaca-baca lagi mungkin ada syarat lain yang lebih detail.

- Menutup aurat

- Tidak menyerupai lawan jenis

- Tidak transparan

Setidaknya ketiga syarat tersebut harus sudah diajarkan pada anak sedini mungkin agar kelak tiba saatnya mereka baligh dan dewasa, mereka sudah terbiasa berpakaian sesuai ajaran Islam.

PR berikutnya adalah bagaimana agar anak tetap nyaman menggunakan pakaian dengan syarat tersebut. Jawabannya adalah dengan memberi pengertian sedari kecil tentang kewajiban menutup aurat bagi seorang muslim dan memakaikan pakaian dengan bahan-bahan yang enak mereka gunakan.

Berikut ini pakaian muslim yang bisa nyaman digunakan oleh anak dalam kesehariannya.

1. Gamis

Bagi sebagian orang, menggunakan gamis tampak ribet dan panas karena menutupi seluruh tubuh dari bahu hingga mata kaki. Namun karena gamis adalah pakaian perempuan yang dianjurkan dalam Islam, pelan-pelan anak perempuan harus diajarkan menggunakan gamis. Paling tidak untuk kegiatan jalan-jalan atau acara resmi seperti pesta. Gamis anak yang nyaman dipakai biasanya terbuat dari bahan katun lembut namun tidak panas. Memilih gamis yang sesuai dengan selera anak juga akan membuat mereka nyaman memakainya.

2. Setelan kaos dan rok/kulot

Masih untuk anak perempuan yang lebih suka menggunakan setelan potongan (atasan dan bawahan) untuk sehari-hari di rumah atau berkegiatan di luar rumah. Kaos longgar dengan rok/kulot akan nyaman digunakan. Jangan lupa untuk menggunakan dalaman legging agar saat berkegiatan dan rok/kulot agak sedikit terangkat, kaki hingga paha tetap aman tak terlihat.

3. Kaos

Pakaian yang cukup nyaman digunakan baik untuk anak laki-laki dan anak perempuan adalah kaos. Usahakan menggunakan kaos yang tidak ketat di badan dan terbuat dari bahan yang adem serta menyerap keringat agar anak tetap nyaman beraktivitas.

4. Koko

Atasan untuk anak laki-laki muslim salah satunya adalah baju koko. Biasanya koko dijual satu set dengan bawahan celana dengan bahan yang sama. Sehingga tidak perlu bingung lagi mencari pasangannya untuk dipakai.

5. Sirwal

Celana sirwal untuk anak laki-laki adalah celana yang berbentuk lebar/gombrong (tidak sempit) dan memiliki panjang hingga betis sampai di atas mata kaki. Biasanya disebut juga dengan celana cingkrang. Celana ini sangat nyaman digunakan karena terbuat dari katun dan lebih terasa adem saat dipakai daripada bahan jeans yang cukup ketat dan pas di kaki.

Untuk anak perempuan jangan lupa untuk membiasakan memakai jilbab saat keluar rumah. Sediakan jilbab yang terbuat dari bahan yang tetap adem saat dipakai dan juga menyerap keringat. Misalnya saja jilbab dari afrakids atau sabina yang ada di toko Hazaya Kids.

Jadi, masih ragu untuk menyediakan pakaian muslim nyaman untuk anak? Kalau bukan dari sekarang, kapan lagi?

Katering Sehat Ala Chefsaver




Alhamdulillah saya udah selesai isolasi mandiri dan hasil tes PCR setelah 10 hari isoman menunjukkan hasil negatif. Yeayy... senengnya.. Saya pun mulai masuk ke kantor keesokan harinya. Entah kenapa ada kekhawatiran beberapa dokumen penting masih diam di tempat karena sebagian besar karyawan menjalani WFH atau bekerja dari rumah. Duh, pandemi COVID ini banyak mengubah pola hidup ya, termasuk pola kerja.

Saya jarang membawa makan siang dari rumah. Ada beberapa katering masakan rumahan dengan harga terjangkau yang masuk ke kantor. Selain karena harganya yang miring, makanan yang masih hangat saat dimakan dan ditempatkan dalam wadah bersih menjadi alasan lain saya akhirnya memilih menggunakan jasa katering untuk makan siang.

Hampir dua minggu tidak ke kantor membuat saya lupa memesan katering. Mau beli makanan di luar kok tidak ada yang membuat selera makan saya tergelitik, wkwk. Hingga akhirnya saya teringat chef andalan langganan saya tempat membeli bumbu masak, baru menyediakan makanan siap makan. Langsung saja saya memesan katering sehat ala Chefsaver. Awalnya agak khawatir karena bisa dibilang pesanan saya mendadak dangdut, hehe.. Tapi ternyata masih rejeki dan pesanan saya pun diterima oleh pak chef.

Sebagai food lover, saya langsung sukaaaaa banget ama menu makanan yang disajikan. Hmm,, namanya juga chef hotel bintang lima,, dah lah nggak usah diragukan.

Review Katering Sehat Ala Chefsaver

Berikut ulasan saya tentang katering sehat ala chefsaver.

1. Tepat Waktu

Kesan pertama memesan katering sehat chefsaver adalah tepat waktu saat sampai di tujuan. Jujur dari awal memesan saya nggak mau ekspektasi lebih karena waktunya mendadak banget. Pengalaman di beberapa jasa katering biasanya udah nggak terima pesanan lagi karena bahan yang disediakan pas-pasan. Tapi tidak dengan chefsaver. Jam 12 lebih 15 menit sudah saya terima dan langsung bisa disantap. Pas banget saat perut saya sudah minta diisi, hehe...


2. Pilihan Menu

Di awal ini chef menyediakan beberapa menu untuk dipilih. Tidak perlu khawatir, chef sudah memikirkan untuk memasukkan karbo, protein, dessert dan appetizer untuk memenuhi pola gizi seimbang dan sehat tentunya.


Untuk kali ini saya memesan menu potato wedges, ayam lada hitam, salad, dan jelly. Menunya londo banget yaa,, eh.. sehat lhooo..


3. Tekstur dan Rasa

Bagian ini yang paling buat saya jatuh cinta dan bakal bikin saya pesen lagi katering sehat ala chefsaver untuk makan siang. Mamamia lezatos!!!!

- Potato wedges : tekstur kentang panggang empuk banget dengan taburan daun rosemary yang membuat citarasa kentang terasa enak sekali. Sedikit garam membuat kentangnya semakin gurih di lidah namun tetap sehat.


- Ayam lada hitam : ayam yang memiliki tekstur sedikit kriuk dan dimasak dengan saos lada hitam membuat saya serasa makan ayam di restoran. Sepertinya chef menggoreng ayam terlebih dahulu sebelum dicampur dengan saos lada hitamnya. Rasa pedas dari lada dan manis dari kecap cukup terasa dan berpadu dengan baik di lidah. Oiya, ayam lada hitam ini boneless ya. Jadi makannya pun enak, nggak khawatir ketulangan. Sesuai janji chef, porsi ayam sebagai protein memang yang paling banyak dalam menu ini.



- Salad : appetizer yang mengingatkan saya dengan potongan salad yang ada di resto jepang kesukaan. Cincangan kol, wortel dan bawang bombai yang sangat tipis setipis benang jahit, halah...  Pokoknya cakep deh. Saos salad nya pun rasanya juara. Teksturnya kental tapi nggak creamy kayak mayonaise Rasa mayo versi thousand island cukup terasa di lidah. Asli beneran segar di mulut. Emang beda ya saos salad ala chef bintang lima, hehe..



- Jelly : Dessert berupa jelly berhasil membuat saya suka ama rasa coco pandan yang biasanya nggak pernah saya sukai. Teksturnya kenyal tapi padat, nggak klewer-klewer seperti jelly lainnya. Rasanya nggak terlalu manis jadi nggak bikin eneg. Perpaduan yang pas antara jelly, sirup coco pandan dan mungkin sedikit gula.

Saya jarang membuat rating tertentu untuk makanan. Tapi kali ini saya harus kasi nilai 9 dari 10 untuk katering sehat ala chefsaver ini. Loh, kok nggak 10? Hmm,, satunya karena ada yang kurang. Kurang banyak maksudnya😂😂

Mau pesen juga? Langsung meluncur aja ke IG chefsaver yaaaa..

Stay safe, stay happy, stay healthy!!!

Bermain Bersama WBAC


Sejak saya masuk komunitas Spirit Nabawiyah Community (SNC), banyak hal yang saya dapatkan. Padahal niat awal adalah belajar jadi manusia yang lebih baik lagi. Karena walaupun komunitas yang dibentuk tujuannya untuk jadi tukang jualan buku secara personal selling, ternyata di dalamnya banyak hal yang bisa dipelajari. Belajar parenting (pengasuhan), belajar siroh atau kisah nabi dan rasul, belajar sedekah, belajar ikhlas, ahh... susah kalo mau disebutkan satu per satu.

Tak heran jika saya betah berada di grup itu. Selain belajar, saya juga jadi tau buku-buku bermanfaat untuk anak. Tentunya selain sebagai bacaan, bisa menanamkan akidah Islam untuk keluarga, terutama anak-anak.

Salah satu paket buku yang sejak awal bikin saya mupeng adalah Wahana Bermain Anak Cerdas (WBAC). Mulai dari tampilan luarnya hingga isi di dalamnya benar-benar membuat saya ingin membelinya. Padahal kalo dipikir-pikir, usia anak saya sudah di atas 7 tahun. Tinggal satu anak yang masih berusia 5 tahun dan sesuai dengan rekomendasi umur untuk menggunakan WBAC.

Namun setelah bukunya sampai di rumah dari hasil menabung selama 5 bulan, saya ternyata benar-benar menyesal. Ya, menyesal kenapa baru sekarang punya WBAC. Kenapa nggak dari dulu sejak anak pertama saya masih kecil? Wkwk

Apa itu WBAC?

Wahana Bermain Anak Cerdas (WBAC) adalah media belajar dengan konsep neurosains pada konten dan kemasannya. Neurosains merupakan bidang ilmu yang mempelajari sistem saraf. Dalam paket WBAC berisi alat bantu bermain  dan belajar yang berupa buku, puzzle dengan playmat (matras), mainan kapal/bus/mobil/pesawat yang berfungsi untuk menstimulasi berbagai kecerdasan anak (multiple intelligence) dan mengintegrasikannya.



Isi Paket WBAC

Paket WBAC dikemas dalam box berbentuk bus yang menarik berukuran 41 cm x 27 cm x 38 cm dan  berbahan dasar lakdof anti air. Box bisa beralih fungsi jadi kursi untuk anak. Box ini berisi banyak media belajar.



1. 10 Jenis Buku

Tak tanggung-tanggung, ada 10 jenis buku yang ada dalam paket WBAC. Dengan banyak jenis tersebut, saya seakan tidak perlu capek-capek lagi ke toko buku atau event buku terbesar di Asia Tenggara yang pernah saya datangi sebelumnya demi mencari buku menarik untuk anak di rumah. Membuka satu per satu bukunya bagi saya adalah suatu kesenangan tersendiri. Mungkin karena waktu kecil belum ada buku-buku menarik seperti itu yang saya temukan.

Berikut jenis buku yang ada di WBAC.

a. Buku Geser
Buku bergeser memiliki bagian yang dapat ditekan, ditarik, didorong atau digeser. Bagian tersebut memberi kesan bahwa objek yang ada bergerak atau berubah. Dengan buku ini, orangtua dapat menjelaskan suatu gerakan, proses, atau peristiwa kepada anak. 
Ada 4 judul buku geser yaitu :
- Bunga untuk Ayah Bunda
- Kenapa Aku Harus Bersyukur
- Berkhasiatnya Tanaman Obat
- Serunya Menanam Sayur dan Buah


b. Buku Berlipat
Buku ini terdiri dari empat halaman berlipat. Jika lipatan dibuka akan terlihat ilustrasi yang menggambarkan latar yang sama dengan adegan berbeda. Anak pun dapat belajar proses terjadinya suatu peristiwa. Ada 2 judul buku berlipat yaitu :
- Liburan Menyenangkan
- Bermain Asyik



c. Buku Berbayang
Buku yang satu ini unik dan hanya ada satu buku yang berjudul Ada Apa di Tubuh Kita?
Jika halaman hitam putih disorot cahaya seperti senter atau lampu hape, lalu dilihat halaman berwarna, akan terlihat bayang-bayang serupa efek foto rontgen atau x-ray. Orangtua bisa sekaligus menjelaskan bahwa seperti itulah organ dalam.



d. Buku Berjendela
Setiap bentangan buku ini memuat sekitar 6 jendela. Terdapat gambar dan informasi di balik jendela yang merupakan bagian dari materi di atasnya. Anak usia dini pasti menyukai buku ini terutama saat membuka-buka jendela buku dan melihat gambarnya. Ada 2 judul buku berjendela yaitu :
- Menakjubkannya Tubuhku
- Dari Mana Makanan Berasal



e. Buku Fakta Fiksi
Dari buku fakta fiksi, anak dapat memahami tentang bumi, langit dan menstimulasi imajinasinya. Anak saya nggak bosan-bosan membuka buku tentang Ada Apa di Langit? dan menyebutkan urutan planet dalam alam semesta.
Ada 4 judul untuk buku jenis fakta fiksi, yaitu :
- Ada Apa di Langit?
- Ada Apa Saja di Bumi?
- Serunya Kegiatanku
- Ada Apa di Dalam Rumahku?


f. Buku Berjalur dengan Mainan
Buku ini juga sangat menarik. Ada 2 judul, yaitu Ziiing, Serunya Naik Pesawat! dan Brum, Serunya Naik Bus! Mainan kecil berupa pesawat, kapal, bus dan mobil dapat digunakan di jalur-jalur yang ada pada buku.

g. Buku Sentuh
Buku ini salah satu yang paling disuka anak saya. Karena tiap halamannya sangat menarik dan menggambarkan hewan-hewan yang ada di berbagai daerah dan iklim tertentu. Hanya ada satu judul untuk buku sentuh yaitu Kemana Bubi dan Kelly Jalan-Jalan?



h. Buku Menghitung dan Mencari
Anak-anak usia dini pada umumnya menyukai binatang hidup dan bergerak. Buku dengan judul Binatang Nusantara menyajikan berbagai binatang khas Indonesia. Anak dapat menghitung dan mencari jumlah binatang sesuai arahan kita orangtua.

i. Buku Pop Up
Konstruksi buku pop up dapat melihat saat halaman ditutup sehingga memancing rasa ingin tahu anak. Ada satu judul buku pop up di WBAC yaitu Serunya Bermain di Kebun Raya.


j. Buku Gunting Tempel
Buku gunting tempel adalah modifikasi dari scrapbook. Semua bahan untuk menggunting dan menempel sudah tersedia.

2. Kartu Tanah Air

Media ini sangat menarik untuk dijadikan alat bermain anak. Terdapat petunjuk di tiap kartunya yang dapat digunakan untuk menggambar, menghubungkan garis, menghitung dan mengembangkan logika berpikir. Uniknya tiap kartu yang telah ditulis dengan spidol dapat dihapus sehingga dapat digunakan berulang kali.


3. Puzzle Playmat



Salah satu permainan yang bermanfaat bagi anak adalah puzzle. Anak dapat bermain sambil berlatih memecahkan masalah dengan menyusun puzzle, mengembangkan koordinasi tangan dan mata hingga ketrampilan motorik dan kognitifnya. Puzzle yang telah disusun dapat digunakan sebagai matras bermain yang dilengkapi dengan printilan orang-orangan, mobil, penjual makanan dan lainnya yang dapat disusun di atas puzzle yang bergambar sebuah kota.

Bagian penting yang harus dibaca orangtua adalah buku Parents Guide. Dari buku ini orangtua dapat memaksimalkan aktivitas menemani anak membaca dan bermain media yang ada di paket WBAC.

WBAC Mahal?

Banyak yang bilang satu paket WBAC harganya sangat mahal. Padahal jika membeli satu per satu buku dan mainan di toko buku terkenal atau event bazar buku, harganya relatif hampir sama. Jika dilihat dari manfaatnya, wajar saja jika WBAC dihargai senilai itu. Saya biasa menyiasati buku premium berharga cukup fantastis dengan ikut program arisan atau tabungan.

Pengalaman membuktikan, dengan menyisihkan penghasilan untuk investasi buku ke anak setiap bulan, akhirnya saya punya banyak buku yang dapat dijadikan pilihan anak-anak untuk dibaca kapan saja. Termasuk WBAC ini. Kuncinya adalah komitmen untuk membayar setiap bulan selama periode yang ditentukan. Tanpa terasa tiba-tiba bukunya udah dikirim ke rumah aja.

Sejak hadir di rumah, anak saya senang bermain bersama WBAC. Mulai dari buku, kartu hingga playmatnya. Puzzle playmat bolak balik keluar masuk box setiap hari karena anak saya sedang asyik-asyiknya bereksplorasi mainan berbentuk puzzle sederhana. Kapan lagi bisa beliin buku menarik yang sekaligus bisa menanamkan ilmu dan akhlak untuk anak?

Belinya Dimana?

Yang pengen nanya-nanya atau beli WBAC untuk anak di rumah atau dihadiahkan untuk keponakan tercinta, bisa chat saya di wa.me/85215948854. Nanti saya bisikin cara hemat untuk bisa punya buku WBAC sekeren ini.