“Mak, mau keju”, celetuk si bungsu melihat keju
cheddar KRAFT yang sengaja distok untuk bahan membuat makanan di rumah. Dari
kami sekeluarga, cuma si ayah yang nggak suka keju. Menurutnya keju itu makanan
londo. Dulu ia tidak pernah makan keju saat tinggal di kampung. Jadi hingga
sekarang lidahnya tidak terbiasa.
Beda halnya dengan saya dan anak-anak. Kami semua
termasuk penyuka makanan berkeju. Jenis keju yang sering kami konsumsi adalah keju
cheddar dan keju mozarella yang lumer sebagai topping pizza atau bagian dalam
dari corndog, cemilan ala Korea yang
pernah hits beberapa waktu yang lalu. Masih banyak jenis keju lainnya namun
yang banyak dijual di pasar dan sering kami konsumsi adalah dua jenis keju
tersebut.
Keju Sebagai Nutrisi Pendukung
“Keju cheddar juga bisa berperan sebagai sumber energi yang tinggi kalori agar buah hati bisa terus bergerak dan tidak mudah merasa lelah” (pakar nutrisi,Dr. Rita Ramayulis DCN M.Kes).
Menjadi ibu dari tiga anak yang masih dalam masa
pertumbuhan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi saya. Walaupun bekerja di luar
rumah, saya selalu memastikan kebutuhan fisik dan jiwa anak dapat terpenuhi
dengan baik. Tumbuh kembang anak menjadi salah satu indikator bahwa nutrisi
untuk kebutuhan fisik mereka tercukupi sehingga dapat mendukung aktivitas
bermain dan belajar setiap hari. Jadi penting sekali bagi saya untuk menyiapkan
menu, memilih bahan, memasak hingga menyajikan makanan terbaik untuk mereka.
Keju adalah salah satu makanan yang dapat memenuhi
kebutuhan nutrisi. Menurut wikipedia, keju merupakan produk turunan susu yang
memiliki hampir semua kandungan nutrisi yang ada pada susu, yaitu protein,
vitamin, mineral, kalsium, fosfor dan lemak. Jadi kalau dulu ada istilah empat
sehat lima sempurna, maka susu atau keju menjadi yang kelima pelengkap
kebutuhan nutrisi bagi anak. Keju menjadi cara asik mengkonsumsi susu dalam
bentuk berbeda.
Keju cheddar merupakan keju yang saat ini banyak
digunakan dalam berbagai olahan masakan. Rasanya yang gurih membuat makanan
lebih lezat. Di keluarga kami, keju cheddar seolah menjadi bahan yang wajib ada
di rumah untuk menjaga jika tiba-tiba anak minta dibuatkan cemilan atau untuk sarapan.
Keju yang dijadikan topping atau isian masakan menjadikan proses membuat sajian
untuk anak lebih praktis namun tetap terjaga nutrisinya. Bahkan dua anak gadis
saya bisa menghabiskan sepotong keju cheddar seperti makan cemilan biasa.
Penelitian dari National Library of Medicine
menunjukkan bahwa produk olahan susu kaya kalsium, salah satunya keju cheddar
terbukti dapat meningkatkan kepadatan tulang anak. Nah, nggak ragu lagi kan
dengan manfaat keju sebagai nutrisi pendukung?
Tips Memilih Keju
Saat kecil saya cuma tau satu merk keju yang beredar
di pasaran. Tak lain adalah keju KRAFT. Namun seiring dengan bertambahnya minat
masyarakat untuk produk ini, muncul merk lain dengan harga beragam. Banyaknya
pilihan merk keju cheddar membuat saya dan ibu lainnya sulit menentukan keju
dengan komposisi bahan baku yang tepat dan berkualitas untuk anak.
Oleh karena itu, KRAFT mengajak para ibu untuk memilih produk keju cheddar yang tepat dan berkualitas melalui Kampanye #KejuAsliCheck. Sesuai kampanye ini, ada dua hal yang perlu diperhatikan oleh ibu saat membeli keju cheddar.
1. Memastikan keju pada urutan pertama komposisi (bukan air atau tepung)
Beberapa produk keju cheddar di pasaran ternyata tidak semuanya berbahan utama keju. Artinya komposisi keju bisa jadi ada di urutan kedua atau ketiga dimana jumlahnya tidak dominan pada produk itu sendiri. Tepung, air atau bahan lainnya yang lebih dominan pada produk akan mengurangi kualitas keju cheddar dalam memenuhi harapan nutrisi yang didapatkan.
2. Memiliki klaim nutrisi pada kemasan
Produk keju cheddar yang beredar di pasar harus memberikan klaim atau informasi kandungan nutrisi pada kemasannya. Sehingga konsumen mengetahui dan dapat menyesuaikan dengan kebutuhan.
Kampanye #KejuAsliCheck juga sejalan dengan anjuran
Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) untuk melihat label pangan sebelum
membeli. Konsumen yang cerdas tidak hanya melakukan checklist untuk cek tanggal
kadaluwarsa, cek kemasan, cek label dan
izin edar produk keju saja. Namun juga harus memperhatikan komposisi bahan baku
keju cheddar itu sendiri. Hal ini terkait dengan perlindungan konsumen dalam
memilih bahan makanan yang baik dan sesuai kebutuhan.
KRAFT Cheddar, Pilihan Keju Tepat dari Masa ke Masa
Sepertinya semua sepakat jika saya katakan keju
KRAFT adalah keju yang paling banyak dipilih di seluruh dunia. Keju KRAFT
awalnya dibuat dan dijual ke toko-toko kecil di Chicago oleh penemunya, James
Lewis Kraft pada tahun 1903. Meningkatnya permintaan konsumen membuat James dan
empat saudaranya mendirikan perusahaan JL Kraft & Bros Company. Seiring
perkembangan waktu, saat ini keju KRAFT diakuisisi oleh perusahaan Mondelēz
International sebagai pemimpin global pada kategori coklat, biskuit, permen dan
minuman bubuk. Keju KRAFT adalah salah satu merk unggulan dari perusahaan ini.
KRAFT Cheddar menjadi pilihan banyak ibu untuk
menyajikan kreasi makanan enak dan bernutrisi. Keju cheddar dari KRAFT juga
telah memenuhi standar keju yang berkualitas sesuai dengan kampanye
#KejuAsliCheck.
Bahan Utama : Keju Cheddar Asli New Zealand pada urutan
pertama ✅
Dilengkapi dengan nutrisi Calcimilk yang kaya kalsium,
protein dan vitamin D
Jujur selama pandemi anak saya bawaannya minta
dibuatkan makanan melulu. Sepertinya mereka tau cara memanfaatkan jadwal saya
yang bekerja dari rumah untuk bisa menikmati masakan dari mama sendiri. KRAFT
Cheddar menjadi salah satu bahan andalan untuk menyiapkan menu cemilan praktis
namun tetap bernutrisi. Apalagi di masa pandemi saya harus benar-benar menjaga asupan
gizi anak agar imunitas mereka terjaga sehingga tidak gampang terinfeksi virus
dan penyakit.
Mengkonsumsi keju cheddar KRAFT secara rutin dapat
membantu memenuhi 30% kebutuhan kalsium harian, sumber vitamin D dan protein
yang merupakan salah satu komponen penting dalam tumbuh kembang anak.
“Berbekal semangat Ibu Pintar Lengkapi Nutrisi,
KRAFT senantiasa akan terus menghadirkan produk berkualitas guna menginspirasi
para ibu dalam menghadirkan sajian lezat penuh nutrisi bagi buah hati”, ungkap Dian
Ramadianti, selaku Senior Marketing Manager Keju Kraft pada acara Virtual Press Conference peluncuram kampanye #KejuAsliCheck tanggal 3 Desember 2021 lalu.
Anak saya suka sekali rasa gurih keju yang khas pada
keju cheddar KRAFT.
“Enak mak, adek suka”, celetuk si bungsu lagi setelah mengunyah potongan keju cheddar yang ia minta.
Keju Cheddar KRAFT juga diklaim
tidak menggunakan perisa tambahan yang tidak disarankan untuk anak. Saya sejak
dulu juga suka rasa gurih asinnya. Jadi wajar saja jika saya katakan keju cheddar
KRAFT adalah pilihan keju yang tepat dari masa ke masa. Mamak dan anak
sama-sama suka.
Spaghetti Bolognaise Keju, Menu Favorit Anak Mamak
Salah satu kreasi menu dengan keju cheddar favorit di rumah kami adalah Spaghetti Bolognese Keju. Yuk ah cek resepnya di bawah ini.
Bahan :
- Spaghetti
- Sosis, iris tipis
- Bawang putih 1 siung, iris/cincang halus
- Bawang bombay 1 buah, iris
- Saus bolognese (biar praktis saya pake yang instan)
- Minyak goreng 2 sdm untuk menumis
- Keju cheddar KRAFT, parut
Cara Membuat :
- Rebus spaghetti hingga lunak dan chewy, tiriskan dan beri minyak sedikit agar tidak saling menempel
-Tumis irisan duo bawang hingga harum, lalu masukkan irisan sosis. Oseng-oseng hingga sosis cukup matang.
- Masukkan saus bolognese secukupnya, aduk hingga rata.
- Letakkan spaghetti di piring saji. Taburkan parutan keju cheddar KRAFT di atasnya. Semakin banyak semakin maknyuss rasanya.
Memilih keju cheddar ternyata nggak boleh sembarangan. Mulai saat ini lakukan tahapan sesuai #KejuAsliCheck yang dapat membantu ibu untuk berikan yang terbaik bagi si buah hati.
Sumber : resepaneka |
“Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog#KejuAsliCheck yang diadakan oleh Ibu-Ibu Doyan Nulis.”
yummy.. spaghetti bolognaise 🤤 dan makin enak karena pake keju cheddar ya mba
ReplyDeleteMasyaallah spagetinya menggiurkan, anak saya juga suka banget kalau spageti ditaburi keju gitu ^_^
ReplyDeleteSaya jadi gngiler nih liat Spaghetti Bolognaisenya, apalagi klo pake topping keju cheddar Kraft pasti makin berasa seakan lidah bergoyang y mba. Yummy banget deh.
ReplyDeleteKRAFT Cheddar emang gak usah diragukan lagi kualitasnya ya, udah pasti #KejuAsliCheck saya sekeluarga juga konsumsi nih tiap hari
ReplyDeleteYes, spagheti bolognaise juga favorit anak2. Apalagi kalau kejunya banyak.
ReplyDeleteHabis ini jadi lebih hati-hati memilih keju, apa lagi soal masa kadaluwarsa. Harus cermat biar gak salah konsumsi
ReplyDelete