TAHUN BARU, RESOLUSI BARU ??

SELAMAT DATANG 2020 !!!!

Sudah sembilan hari berlalu di tahun yang baru. Dan ini tulisan pertama saya di blog ini.

Ha? Di blog ini? Memang ada blog lain?

Cuma satu ini lho. Satu blog aja keteteran menulisnya, apalagi punya yang lain. Saya tak mampu mendua.

Menjelang akhir tahun 2019, saya mulai berpikir dan flashback ke harapan saya di awal tahun. Membuka lagi tulisan awal saya saat mengaktifkan lagi blog ini tentang Dreambooks 2019. Saatnya mulai mengecek sejauh mana saya sudah bergerak untuk mencapai harapan saya.

Ada 5 harapan besar saya saat itu. Saya harus review satu per satu.

1. Hafal Juz 30 dan Al Mulk

Saya tak ada kemajuan sama sekali. Hafalan masih sampai ¾ Al Muthoffifin. Masih ada 4 suroh di juz 30 yang belum saya hafal. Kok rasanya rugi banget ya nggak bisa mencapai target ini. Apa dosa saya sampai sekarang belum bisa meluluskan hafalan juz 30?

Walaupun saya belum berhasil menyelesaikan target, alhamdulillah saya bisa lebih konsisten dalam tilawah Al Qur’an. Bersyukur saya memberanikan diri ikut dalam grup whatsapp ODALF di pertengahan Ramadhan dan masih bertahan hingga hari ini.

Ya, saya tidak ingin terlalu memaksa diri saya. Saya baru bisa komitmen untuk rutin membaca Al Qur’an setengah juz per hari. Ini sudah kemajuan yang cukup berarti. Sebelumnya? Satu lembar per hari pun belum tentu dilakoni.

2. Melanjutkan S2

Saya masih maju mundur untuk hal ini. Tak lain dan tak bukan karena saya masih harus membantu suami dalam ekonomi dan masih belum tega lebih lama di luar rumah daripada membersamai anak-anak. Jadi ingat kalimat yang pernah terlontar dari mulut saya beberapa tahun yang lalu. “Mamak nanti kuliah kalau kalian udah kuliah. Biar bisa sama kalian terus.”

Bisa saja malaikat meng-amin-kan kalimat saya itu.

Keinginan untuk kuliah lagi masih ada, apalagi teman sekantor ada yang berhasil mendapatkan beasiswa LPDP dan berangkat ke Amerika. Makin mupeng saya.

3. Menulis di blog minimal 5 hari dalam seminggu

Nah,, kalau yang ini bener-bener jauh dari prediksi. Banyak mandeg nya. Bisa konsisten nulis di blog hampir setiap hari saat bulan Ramadhan. Itu pun semangat karena ikut tantangan dari komunitas Blogger Sumut. Bulan-bulan selanjutnya, maksimal cuma 6 tulisan per bulan alias 1 tulisan per minggu. Appppaaa??? Ngapain aja lo makkkk!!!

Kalau ditanya alasan, seribu alasan bisa saya berikan. Intinya saya masih kurang bergerak dan kurang komitmen, titik.

4. Gabung dalam komunitas online dan offline

Alhamdulillah ada satu komunitas offline yang saya ikuti. Dan saya bersyukur bisa jadi salah satu anggotanya. BLOGGER SUMUT. Tempat dimana saya melihat orang-orang dengan passion yang sama dengan saya. 

Hebatnya lagi beberapa dari mereka sudah lama melanglang buana di dunia per-blogger-an nusantara. Saya banyak belajar dari mereka. Beberapa kali hadir dalam acara blogger membuka wawasan akan dunia blogger yang sangat banyak peminatnya.

5. Jualan

Saya sudah mencoba menjadi reseller gamis yang diambil dari agen medan yang notabene saya sering beli gamis di tempatnya. Mulai belajar istilah copywriting sebagai teknik jualan terselubung. Terkesima dengan reseller yang hasil penjualannya berkali-kali lipat dari saya. Penyebabnya tak lain adalah mereka FOKUS dan KOMITMEN dalam dunia jualan ini. Sedangkan saya?? Masih baru belajar ngesot, belum lagi merangkak. Ditambah saya belum fokus karena masih bekerja kantoran dan belum bisa membagi waktu dengan baik.

Di balik tidak ada satupun harapan 2019 saya yang tercapai dengan maksimal, saya cukup bersyukur atas pencapaian saya selama setahun.

Yang awalnya saya tidak mau bergerak, saya mulai bergerak.

Saya yang malas-malasan, mulai ada yang menyemangati dari luar.

Saya yang memendam passion dan kemampuan, berusaha untuk mengeluarkan

Ya, saya berhasil bergerak walaupun sedikit di 2019. Saya harus bisa lebih baik lagi di 2020.

Jadi, perlukah resolusi baru?

Saya rasa saya ingin melanjutkan kelima target impian saya di 2019. Berusaha menjadi manusia yang lebih baik lagi, untuk keluarga dan orang-orang di sekitar saya.

Nanti di akhir 2020 atau awal 2021, saya akan membuat review seperti ini lagi. Sebagai catatan pengingat diri, semoga bisa lebih cetar lagi. Bye…