Merawat Wajah dengan Skincare Sederhana

"Pi, muka tu dipakein krim kenapa? Ambil tu krim punya mama. Biar cerah sikit mukamu."

Kalimat itu hampir selalu dilontarkan mamaku setiap kali melihat wajah anaknya yang super cuek ini semakin kusam tiap hari. Bukan cuma wajah sebenarnya yang dikomentari, tapi juga bentuk perut yang nggak pernah dijaga saat baru melahirkan. Semua komentar itu tiada lain tiada bukan hanyalah bentuk sayang seorang mama pada anaknya.

Mama itu sejak gadis selalu merawat dirinya. Jarang pake make up, tapi rutin pake krim wajah, lotion tangan dan kaki. Selalu peduli ama penampilan. Sehabis melahirkan pun, mama nggak pernah melepas gurita dan kemben untuk menjaga bentuk perut dan tubuhnya. Sampai sekarang pun selalu minum jamu gendong setiap hari, katanya untuk menjaga kondisi badan.

Wajar jika mama selalu cerewet melihat anaknya yang berbeda 180 derajat darinya.

Aku dari dulu nggak terlalu peduli ama perawatan wajah dan tubuh. Kecuali ada yang membuatku terusik, misalnya tiba-tiba tumbuh banyak jerawat atau kulit tiba-tiba kering kayak suasana gurun pasir. Baru deh heboh cari krim ini itu supaya bisa nyaman lagi. Kalo udah normal, ya nggak dipakai lagi krim-krim itu. Ditambah suami yang nggak pernah komentar, jadi aku pun merasa santai aja.

Hingga beberapa bulan ini mulai bermunculan beberapa produk perawatan kecantikan (skincare dan bodycare), udah kayak jamur di musim hujan. Melihat beberapa teman yang menggunakan skincare untuk wajahnya, mau nggak mau aku jadi membandingkan wajahku yang cuma dicuci 2 kali sehari menggunakan sabun dengan wajah mereka. Dan harus aku akui wajah mereka lebih enak dilihat. Ihh,, gemes akutuh....

Aku mulai tergoda untuk membaca tentang perawatan wajah. Ternyata wanita yang memasuki usia 30 tahun, memang harus mulai peduli dengan hal ini. Karena di usia inilah garis-garis halus di kulit mulai kelihatan, pori-pori membesar dan tidak jarang kulit pun akan lebih mudah kusam.

Haduh... usiaku udah hampir 33 tahun. Dan aku baru melek sekarang tentang skincare???

Tiba-tiba merasa kualat nggak pernah menuruti nasehat mama dari dulu. Wajah udah mulai ada bintik-bintik hitam, jerawat-jerawat kecil pun mulai bergantian cari tempat. Nggak nyaman sekali dilihat.

Akhirnya, dengan pertimbangan harus tetap merawat diri di depan suami dan agar aku nyaman dengan diriku sendiri (ini yang paling utama sebenarnya, wkwk), aku mulai komitmen untuk merawat kulit wajahku. Akan membantu sekali terutama karena aku nggak suka pake make up. 

Teringat dulu pernah punya make up dari hantaran calon suami saat akan menikah, hingga dua tahun make up termasuk parfum tersebut nggak habis-habis.

Suami pun selalu mengingatkan aku hakikat cantik seorang istri yang seharusnya di depan suami. Jadi kalo mau menggunakan riasan, termasuk lipstik, niatkan hanya untuk suami. Jangan sampai salah niat. Ahh,, bapak ini kadang terkesan lebay, tapi benar juga yang dia bilang itu. 

Balik lagi ke komitmen merawat wajah. 

Pertama kali yang harus diperhatikan adalah jenis kulit. Alhamdulillah kulitku termasuk jenis kulit normal, jadi relatif tidak sulit untuk merawatnya. Bisa coba-coba berbagai produk juga. Aku mulai cari produk yang aman di kulit normal, halal dan gampang dicari. 

Dari hasil baca-baca di internet dan ke toko buku, untuk orang seperti aku yang ingin perawatan yang mudah dan nggak ribet, berikut lima produk yang dibutuhkan agar kulit wajah tetap cerah dan nggak kusam.

1. Sabun cuci muka

Untuk sabun, usahakan yang khusus untuk kulit muka ya. Gunakan yang formulanya lembut. Aku pakai Cetaphil Gentle Skin Cleanser yang cocok untuk semua jenis kulit. Alhamdulillah nggak pernah iritasi. Untuk kulit yang rentan iritasi, bisa cari produk yang lebih cocok.

2. Face Toner

Toner ini fungsinya untuk mengangkat sisa kotoran yang tidak bersih setelah mencuci muka dengan sabun. Mungkin nggak kelihatan, tapi setelah kita bersihkan wajah dengan kapas yang telah dibasahi cairan toner, kita dapat langsung melihat bahwa masih ada kotoran yang tertinggal. Selain itu toner dapat menyegarkan kulit dan mengecilkan pori-pori. 

Aku pake Lightening Face Toner dari Wardah, karena produk ini dipercaya lebih ringan formulanya. Terutama untuk aku yang baru belajar per-skincare-an.

3. Krim siang

Krim siang ini maksudnya krim yang mengandung formula yang dapat melindungi kulit dari bahaya sinar matahari. Kulit yang tidak dilindungi, akan mudah kusam dan terlihat bintik-bintik hitam bahkan lebih hitam di sisi yang terkena sinar matahari secara intens. Jadi harus dilindungi ini mah..

Aku pake Wardah Lightening Day Cream yang diformulasikan dengan SPF 30 PA+++. Dilengkapi dengan Allantoin, vitamin E, ekstrak rumput laut, AHA untuk membantu regenerasi sel, serta vitamin B3-Licorice untuk pencerahan intensif.

4. Krim malam

Krim pelembab yang digunakan di malam hari membantu untuk menjaga kelembaban wajah selama kita tidur. Jadi walaupun kita tidur, wajah tetap perlu dirawat lho agar tidak kering.

Aku pake Wardah Lightening Night Cream yang memiliki formula untuk mencerahkan kulit.

5. Masker 

Kalo masker sebenarnya hanya perawatan tambahan. Nggak harus rutin tiap hari. Bisa sekali atau dua kali seminggu. Masker bekerja sesuai fungsinya. Intinya sih untuk membuat hasil perawatan wajah menjadi lebih maksimal. Aku lebih suka pake sheet mask karena gampang digunakan.

Sumber : rainbowdorable.com

HOW TO...

Gimana caranya untuk pake produk-produk tersebut? 

Intinya sih rutin dan konsistensi ya. 

-  Bersihkan wajah pagi dan malam hari dengan sabun, lalu bersihkan wajah dengan kapas yang telah dibasahi dengan toner. Setelah itu tepuk-tepuk wajah agar cairan toner menyerap ke kulit.

- Gunakan krim siang sebelum beraktivitas di siang hari dan krim malam sebelum tidur. Caranya dengan mengoleskan krim pada kulit wajah dan leher. 

-  Gunakan masker pilihan 1-2 kali seminggu.

Aku udah buktiin lho. Udah hampir sebulan aku melakukannya. Wajah jadi lebih cerah sesuai dengan tujuan skincare yang aku pilih, yaitu Lightening atau mencerahkan. Mamaku nggak cerewet lagi, malah beliau menawarkan aku untuk mencoba serum tambahan. Ihh,, si mama ya. 

Ayo yang sudah memasuki usia 30-an. Manatau ada yang super cuek kayak aku, udah mulai bisa dilirik-lirik nih wajahnya. Udah ada garis-garis tanda penuaan dini belum? Kusam atau mulai ada bintik-bintik hitam belum?

Kalo ada, itu wajar. Artinya wajah kita memang perlu dirawat agar kita pun nyaman dengan wajah kita di umur yang tak lagi muda. Kalo bukan kita, siapa lagi??

Nggak perlu yang mahal kayak artis, kalo ada duit lebih ya silakan. Bisa menyesuaikan ama kondisi masing-masing kok.

Jadi, masih mikir seribu kali untuk merawat wajah sendiri???

Selamat mencoba ya.