Sibio-Bio Adventure Park dan Aek Sabaon


Daerah Tapanuli Selatan – Padang Sidempuan cukup terkenal dengan wisata sungai dan perbukitannya. Tujuh tahun lalu, terakhir kali mamak berkunjung, yang paling dekat adalah Aek Sijorni, Parsariran dan Penatapan Simarsayang.

Namun sejak akhir tahun 2017, mamak mendengar ada tempat wisata baru di daerah perbukitan tidak jauh dari kota Padang Sidempuan. Sibio-bio namanya.

Sibio-bio sendiri tak lain adalah sebuah desa di Kecamatan Marancar, Tapanuli Selatan. Jika ingin ke tempat itu, bisa melewati jalur kota Padang Sidempuan – Simasom - Huraba – Angkola Julu – Angkola Timur dengan waktu tempuh sekitar 45 menit – 1 jam. Jalan menuju kesana cukup bagus dan layak untuk dilewati kendaraan walaupun cukup berkelok khas perbukitan. Saat ini tampaknya mulai diperlebar secara bertahap dengan aspal. Mungkin karena cukup banyak wisatawan yang berkunjung ke daerah itu.

Ada dua tempat wisata yang dapat dikunjungi. Lumayan untuk wisatawan luar kota seperti keluargaku,  dapat sekali mendayung dua tempat wisata terlampaui, hehe.

1.    Sibio-bio Adventure Park
Tiba di desa Sibio-bio, di sisi kanan jalan akan kita temui Sibio-bio Adventure Park. Hampir nyasar ke taman bunga di sisi kirinya yang cukup menarik mata. Ternyata plang nya sudah ada cukup besar di tepi jalan.

Harga tiket masuk per orang adalah Rp 25.000 per orang, belum termasuk harga per wahana seperti ATV, jumper (trampolin), bola air, sampan mini atau memberi makan kelinci. Namun kita dapat berenang gratis di kolam yang letaknya paling bawah dekat sungai kecil.

Di dekat pintu masuk terdapat saung/lesehan untuk tempat makan yang di bawahnya ada kolam ikan. Anak-anak dapat membeli makanan ikan yang sudah disediakan pengelola tempat. Bisa pesan makanan dari café nya, namun juga tidak ada larangan untuk membawa makanan dari luar. Pas sekali untuk kami yang baru tiba tepat di jam makan siang. Aku memesan cemilan yang cukup unik, tahu tempe goreng dengan sambal kecapnya di takar, wadah yang terbuat dari batok kelapa.

Tahu Tempe Goreng Sambal Takar
Selesai makan dan sholat di mushola yang tersedia, kami mulai menjelajah. Kontur tempat yang berbukit semakin menambah keindahan pemandangan. Sepanjang mata memandang hamparan hijau dengan angin yang cukup membuai. Ahhh,,, indahnya.

Pemandangan dari atas
Anak-anak langsung ingin mencoba wahana ATV. Yang belum cukup umur, bisa memberi makan kelinci dan hamster. Ada beberapa wahana yang tidak dibuka, mungkin karena bukan hari libur dan flying fox yang masih dalam tahap renovasi. Untuk orang dewasa tersedia juga wahana ATV dewasa, bola air, dan jumper (trampolin). Cukup menguji adrenalin trampolinnya.

Memberi makan kelinci
Menguji adrenalin di Trampolin
Wahana Bola Air
Tempat yang cukup luas ini juga dilengkapi toilet di beberapa titik. Cukup memudahkan pengunjung, apalagi toilet terjaga kebersihannya. Spot foto yang cukup instagrammable cukup banyak. Datang saja dan rasakan sendiri keindahan tempatnya.

Taman Burung Mini
Anak-anak tak ingin ketinggalan momen berenang di kolam kecil yang lokasinya harus turun dari lokasi utama. Cukup lah untuk memuaskan keinginan berenang anak-anak setelah capek menjelajah dan bermain.

Kolam renang dan air terjun mini

2.    Aek Sabaon
Hari sudah menjelang sore, namun sayang rasanya kalau tidak ke satu lagi lokasi wisata ini. Mumpung masih satu desa, belum tentu tahun depan bisa kesini lagi. Kami melanjutkan perjalanan ke Aek Sabaon.

Lagi-lagi hampir kelewatan karena tidak ada plang sama sekali sebagai penunjuk jalan ke lokasi ini. Mudah-mudahan menjadi perhatian pengelola tempat ya ke depannya.

Tiket masuknya Rp 15.000 per orang. Masuk ke dalam langsung terpana dengan pemandangannya. Seperti bukan di dalam negeri.




Danau atau kolam buatan yang diisi banyak ikan, di tepi danau banyak bangku dan meja tersusun rapi. Rumah ijuk khas Tapanali Selatan juga berjejer di sisi lain kolam yang bisa digunakan untuk duduk lesehan di dalamnya. Anak-anak bisa menikmati bermain sepeda bebek di air.



MasyaAllah…. Mamak dan ayah cukup duduk cantik menikmati pemandangan yang dikelilingi bukit dengan angin yang mulai kencang di sore hari.

Helloooo.. kami udah di atas bukit cantik lho. Lebih cantik dari bukit teletubbies, wkwk..
Tempat ini bagus banget untuk piknik keluarga maupun jalan berdua ama suami. Andainya ada di dekat kota Medan, bisa-bisa mamak akan sering datang kesini. Alternatif wisata selain ke Brastagi
.




Fasilitas di dalamnya pun cukup lengkap. Café tempat memesan makanan dan minuman, mushola, dan toilet bersih. Tidak ada larangan juga untk membawa makanan dari luar. Lain kali mamak mau bawa ricecooker dan lauk pauk jika berkesempatan kesana lagi, hehe.. Terinspirasi dari pengunjung lain kalo ini mah…

Kami cukup beruntung karena datang bukan di hari libur, sehingga tidak terlalu padat pengunjung. Jadi anak-anak pun masih bisa berlarian dengan cukup bebas di sekitaran bangku tepi kolam.

Udara semakin menusuk menjelang petang hari. Mulai terasa dinginnya. Saatnya kami kembali ke kota karena harus bersiap-siap untuk pulang ke Medan esok subuhnya.
Pokoknya ini menjadi destinasi wajib kami jika berkesempatan ke kota ini lagi.

47 comments

  1. Aek Sabaon ini yang pernah awak liat di timeline facebook. Langsung bilang ke suami, kalo kita berkunjung ke rumah kakaknya di Sidempuan, harus mampir ke mari ya..

    Udah lama juga gak kesana, sejak anak yang ke tiga masih kecil,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wajib ini kak, dekat dari kota soalnya. Kalo rame2 bareng keluarga lebih enak bawa makanan sendiri menurut aku. Kalo mau beli juga bisa.

      Delete
  2. Sidempuan itu kampung halaman awak, tapi semua tempat wisata yg mba devi sebutkan di awal blom pernah satupun dikunjungi #maluAwak

    ReplyDelete
    Replies
    1. ayok kak,, pulang kampung. Buat jadwal ke semua tempat itu,, wkwk

      Delete
  3. Aih...aek sabaon ini tempat wisata yang lagi happening yak...dari futu futu nya bagus banget...konsepnya kayak yang di daerah luar sumatera yang pernah kk liat di Ig ya...sayang nya jauuuuh...hihihi...kl dekat medan mgkn dah ruameee beud itu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Kak Ning. Kalo hari libur udah rame juga katanya. Apalagi kalo dekat ke Medan, makin sesak ama pengunjung pastinya.

      Delete
  4. MasyaAllah cakep bener tempat wisatanya. sayangnya rada jauh dari medan ya dan sedihnya belum sempat ke sini sudah pindah ke pekanbaru.

    ReplyDelete
  5. Taman wisata berkonsep alam memang bagus buat keluarga terutama anak-anak. Bisa memberikan banyak sekali ilmu dan wawasan buat mereka. Terima kasih sharingnya kakak.

    ReplyDelete
  6. MasyaaAllah, taman wisata yang betul-betul ngences-able nih kak.
    .
    Ramah keluarga keliatannya ya...
    Ramah di kantong kepala keluarga gak ini?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menurutku ramah di kantong utk masuk ke tempatnya. Tapi klo dari medan, lumayan juga menguras pundi2 ekonomi kak, hehe..

      Delete
  7. Indah banget ya pemandangan yang di tawarkan kedua wisata yang di kunjungi mba dan keluarga,rekomended nih salah satu pilihan wisata yang wajib di datangi ya

    ReplyDelete
  8. Indah banget ya pemandangan yang di tawarkan kedua wisata yang di kunjungi mba dan keluarga,rekomended nih salah satu pilihan wisata yang wajib di datangi ya

    ReplyDelete
  9. pas baca judulnya aku kira ini nama daerah di luar negeri... taunya di indonesia dong! astaga main ku kurang jauh!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ayok mbak lebih jauh mainnya. Masih banyak pariwisata dalam negeri yg belum dieksplor.

      Delete
  10. Seru ya untuk wisata dengan si kecil. Wahana permainan nya juga tersedia lengkap. Btw arti Aek sabaon itu apa Mak?

    ReplyDelete
  11. Lengkap banget ya mbak, tempat wisatanya ini, di satu desa ada beberapa lokasi gtu ya?Nyenengin buat liburan keluarga. Apalagi anak2 kyknya terhibur sekali dengan bisa naik ATV atau sekadar kasi makan kelinci dan hamster :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mbak, ada dua dan jaraknya nggak terlalu jauh.

      Delete
  12. Seru sekali tempat wisatanya. Tipikal tempat yang anak-anak suka, ngasih makan ikan, ngasih makan kelinci dan hamster. Pasti membahagiakan.

    BTW, awal baca judul kukira mamak lagi jalan jalan ke luar negeri loh. Enggak tahunya. Mantaap!

    ReplyDelete
  13. Asik banget nih jalan2nya, saat di adventure park, menjelajah bersama keluarga, setelah letih, mampir lagi ke tempat wisata yang terdekat disuguhi pemandangan indah sambil beristirahat.

    ReplyDelete
  14. Beneran ini bisa jadi alternatif biar enggak ke Berastagi melulu...
    Dulu selama tinggal di Langkat, mainku ke Berastagi lagi dan lagi.. senengnya sekarang ada yang bagus juga di Sidempuan. Murmer pula..Beneran bawa aja ricecooker kalau datang lagi, Kak..kwkw, biar kenyang pikniknya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener banget mbak. Aku liat ada keluarga yg lagi makan bareng dgn bawa magiccom dan lauk sendiri. Jadi merasa terinspirasi, wkwk..

      Delete
  15. nampaknya memang lokasinya rekomended banget buat liburan bersama keluarga, apalagi ada kelincinya serta wahana bermainnya tuh. Viewnya juga benar-benar bikin mata dimanjakan

    ReplyDelete
  16. Keren banget pemandangan alamnya, betah deh kayaknya kalau wisata ke sana, dan asyiknya lagi boleh bawa makanan dari luar, kalau tempat wisata di bandung rata-rata mesti beli makan di dalam

    ReplyDelete
  17. Saya melihatnya benar-benar liburan keluarga nih. Anak-anak senang, orang tua pun demikian. Hewan2 lucu biki anak2 senang. Pemandanhan hijau membuat orang tua dan semuanya menikmati keindahan dan kesegaran.

    ReplyDelete
  18. aek sabaon udah pernah. tapi tempat sibiobio adventure park nya belom pernah awak. di belah mana nya aek sabaon ini kak? kebetulan ini kampung mamak awak dan kami setiap tahun selalu pulkam ke pasid. baru-baru ini awak juga baru dari sana. hehehe.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebelum aek sabaon kak, sekitar 3-4 km sebelumnya.

      Delete
  19. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  20. waaahhhh ... baru ya ini obyek wisatanya? saya beberapa kali ke Sidempuan tapi belum pernah kemari. baru ini tau infonya. ada sodara di PSP sana. laen kali kalo ke sana saya pasti berkunjung ke Sibio bio ini. bagus dan asyik keknya tempatnya. makasih ulasannya kak.

    ReplyDelete
  21. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iss kapanlah ke Tapsel ini betul² utk rekreasi sekeluarga ya... Asik numpang lewat aja huhuu..noted Sibio-bio. Thanks for sharing yaa Devi

      Delete
  22. Seru banget tampaknya liburannya. Penasaran di tapanuli selatan ada air terjun yang rancak nvgak kak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Air terjun aek sijorni lumayan rancak mas. Sungai2 kecil jernih lebih banyak.

      Delete
  23. tempat wisata recommend buat keluarga ini ya kak, jauh sekali ini di tapanuli selatan yaah, aku belum pernah berkunjung sampai ke daerah Sumut kesana, padahal pengen :)

    ReplyDelete
  24. 2 tahun yg lalu pernah mampir ke padang sidempuan tapi belum pernah mampir ke aek sabaon mudah2an bisa ke sana tahun depan, aamiin

    ReplyDelete
  25. Pasif emang terkenal dengan perbukitan yang indah.
    Bukit Teletubbies lewat dah. 😅
    Semoga next time bisa berkunjung kesana. Adik kost dan teman banyak domisili di sana.

    ReplyDelete
  26. Saya gak nyangka tempat seperti ini ada padang sidempuan. Lihat dari foto2nya tempat ini indah sekali. Semoga suatu saat ada waktu kesana

    ReplyDelete
  27. Serunya adek-adeknya bisa wisata di sana. Eh, inget sibio-bio jadi keinget Siborong-borong. Apalagi di Tapanuli ya kak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banyak daerah di Tapanuli yang bisa dikembangkan jadi kawasan wisata. Bahkan menurut kk, kalo bener2 difokusin ama pemerintah, bahkan bisa lebih bagus kayak di Bali sana #cmiiw.

      Delete
  28. Cukup sekali coba wahana trampolin, pas diatas serasa hilang jantung, abis itu pas dibawah mantul lagi ke atas, hilang lagi,gitu aja terus dan akhirnya kapok,
    Padahal aku termasuk yg suka wahana ekstream kak, flying fox, parasailing di laut, tapi kalau trampolin nyerah hahaha..

    Btw semoga tempat wisata ini bener bener dikelola dan banyak didatangi wisatawan, aamiin

    ReplyDelete
    Replies
    1. Udah banyak wisatawan yg datang na, apalagi di hari libur. Makanya jalan kesana udah mulai diperlebar dan diaspal bagus.

      Delete
  29. Butuh cuti beberapa hari kalau mau ke Sibio bio ini ya kak... Seru ya kelihatannya bisa nginap disana. Bangun pagi bisa merasakan udara yang sejuk. Daerah Tapanuli ini emang perlu digali lagi deh

    ReplyDelete
  30. Pas aku liat postingan kakak di IG tentang ini, aku langsung liatin ke suami. Dia sering ke sidempuan karena tugas, liat ini ku jd pingin ikut pankapan 🙈

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jalan kesana nya memang lama nov, tapi bisa kok dinikmati. Sekalian nanti bisa ke Pandan supaya bisa main di pantai.

      Delete
  31. Judul tulisannya aja udah pakai bahasa batak nih.
    Berarti, nama tempat ini maksud atau artinya apa ya, Mak?

    Terus ini termasuk dalam wisata buatan kan? Meski suasana alamnya terasa alami.
    Oia, aku juga gagal fokus sama sambal takar tuh rasanya seperti apa.

    Nanti, kalau aku sekeluarga mudik coba melipir ke sini deh*

    ReplyDelete