IBUKOTA BARU


Keputusan telah diambil. Ibukota pindah ke daerah Penajam Paser Utara & Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur. Aku cenderung pro terhadap pemindahan ibukota, toh sudah banyak negara yang melakukannya. Malaysia dan Brazil jadi contoh perpindahan dimaksud. Bahkan ada negara yg punya tiga ibukota sesuai dengan wilayah demokrasinya seperti Afrika Selatan yang punya ibukota eksekutif, legislatif, dan yudikatif berbeda. Tapi aku cenderung punya preferensi berbeda. Majalengka misalnya, daerah yang punya bandara paling mutakhir & relatif dekat dengan jakarta, akan memudahkan migrasi dan secara ekonomi juga lebih murah dibanding harus menghabiskan total 446 T yang dianggarkan.

mnc.com : Desain Ibukota Baru
Tapi sekali lagi, keputusan sudah diambil dan kita sebagai warga negara, ulil amri minkum. Ikuti arahan pemimpin. Menurut pandangan minim ilmu ini, ada beberapa aspek yang paling berpengaruh :

Pertama, Daerah Khusus Ibukota.
Ada yang mudeng? Yup, Jakarta punya kekhususan dibanding daerah lain. Winner takes all. Kalau jadi gubernur, anda punya peran penuh mengatur walikota yang ada di Jakarta, karena wilayah di Jakarta merupakan wilayah administratif, bukan daerah otonomi yang berhak mengelola sendiri daerahnya. 
Dengan satu tongkat komando saat ini saja, sudah banyak pro kontra membangun jakarta. Entah bagaimana nantinya kalau kekhususan itu ditarik, muncul kekhawatiran akan besarnya ego daerah-daerah di Jakarta, yang malah akan menyulitkan pembangunan terintegrasi. Belum lagi cost politik yang membengkak. Maka, aku cenderung menyarankan untuk adanya kekhususan di Jakarta, dengan pola pemerintahan yang sama.

Skynews : Jakarta
Kedua, Daerah Khusus Ibukota Kalimantan.
Selaras dengan pemindahan ibukota yang kabarnya akan didesain jadi daerah Kota Hijau, maka perlu penanganan khusus untuk provinsi tersebut. Salah satunya dengan membentuk provinsi baru, atau setidaknya menghilangkan kata Timur untuk memberi kesan bahwa lokasi ini ada di "tengah" Indonesia. 
Perlu dicamkan bahwa Kalimantan merupakan daerah paru-paru dunia yang menjadi aset oksigen terbesar, maka ancaman berkurangnya lahan hutan harus seminimal mungkin bisa dikurangi. Jangan sampai ketika ibukota berpindah, justru memindahkan masalah urban ke Kalimantan. Ini harus jadi perhatian dan pembahasan serius, karena bukan cuma tuntutan dari WHO atau lembaga lingkungan internasional yg bertindak, tapi lebih menakutkan lagi bakal lebih banyak kerusakan hutan dan habitat yang menghilangkan fauna endemik di Kalimantan.

Nikkei Asian Review : Kalimantan
Ketiga, migrasi PNS.
Ini muncul dari sudut pandang sebagai PNS, akan banyak sekali PNS Pusat yg mencoba "kabur" dengan mengusulkan mutasi ke kampung halamannya masing-masing, atau paling dekat ke provinsi Jakarta. Jujur saja, ketimpangan penghasilan saja sudah menjadikan Jakarta sebagai daerah yg seksi, apalagi nanti kalau ibukota malah jauh di lain pulau yang secara fasilitas masih baru dibangun, akan banyak yang ogah2an pindah kesana. Harus muncul ketegasan kepada PNS pusat untuk tetap mengabdi di kementerian/lembaga nya masing2.

Merdeka.com
Ini dulu lah. Pengen denger juga para ahli membahas hal ini dari sudut pandang ekspertis-nya masing2. Tapi kalau dr sudut pandang politis mah males dengernya, mending nikmatin I Love You 3000 nya Stephanie Poetri...😁😊

Binjai, 26082019
*Diedit dari tulisan Rahmad Fauzi Salim


Merencanakan Biaya Pendidikan Anak dengan Asuransi


Pendidikan adalah bekal yang harus dimiliki semua orang sejak masih anak-anak dan merupakan kunci utama membentuk karakter anak untuk menjadi manusia yang bertanggung jawab dan berwawasan. Hal ini menjadi tanggung jawab penuh orangtua. Jaman yang semakin berkembang memiliki dampak terhadap pola pendidikan yang semakin beragam. Perbedaan sistem dan pola pendidikan yang diterapkan di berbagai sekolah mau tidak mau mengharuskan orangtua untuk lebih selektif dalam memilih, pendidikan seperti apa yang akan diterapkan pada buah hati tercinta.

Berdasarkan data dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), hingga saat ini angka partisipasi kasar pendidikan tinggi Indonesia baru mencapai 31,5%. Rendahnya angka ini disebabkan oleh biaya pendidikan yang terus meningkat setiap tahun.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) juga mencatat, kenaikan biaya pendidikan di Indonesia rata-rata mencapai 10% setiap tahun. Cek artikel selengkapnya disini.
Sumber : https://www.finansialku.com

Di awal memiliki anak tidak pernah terpikirkan besar biaya yang akan saya hadapi saat anak mulai memasuki jenjang pendidikan formal. Mulai dari TK, SD, SMP, SMA hingga kuliah. Baru terasa sekitar lima tahun kemudian disaat melakukan survei beberapa sekolah untuk memasukkan anak TK. Biaya awal masuk saja minimal harus membayar 4,5 juta rupiah. Ada juga yang 6-7 juta rupiah. Belum lagi biaya bulanannya. Kalau anak pertama saja sudah segini menguras kantong, bagaimana lagi nanti saat anak kedua dan ketiga mulai masuk fase yang sama? Sebagai menteri keuangan keluarga, saya bisa membayangkan beberapa tahun ke depan pasti akan lebih dari itu nilainya.

Saya termasuk orangtua yang tidak ingin sembarangan memilih jalur pendidikan dan sekolah anak. Harus cari sekolah yang sevisi dengan pola didik keluarga di rumah. Banyak sekolah yang sesuai dengan harapan, namun biaya masuk dan bulanannya juga cukup fantastis harganya. Mau tidak mau, saya dan suami harus mengencangkan ikat pinggang agar anak kami dapat bersekolah di tempat terbaik yang sesuai dengan bakat dan minatnya.


Sejak saat itulah saya mulai memikirkan untuk membuat tabungan pendidikan anak pertama dan kedua yang sudah mulai memasuki fase sekolah. Beberapa bulan dijalani, mulai tidak konsisten karena satu dan lain hal. Lagi-lagi, tipikal orang Indonesia harus "dipaksa" baru bisa konsisten melakukan sesuatu. Hal inilah yang menyebabkan tabungan pendidikan yang kami buat untuk anak-anak kami seolah sulit bertambah. Kami butuh "paksaan".

Betapa pentingnya persiapan keuangan sejak dini, bahkan seharusnya sudah bisa saya lakukan saat anak saya masih dalam kandungan. Terlambat.. benar-benar terlambat rasanya. Saya harus menyisihkan nilai yang cukup besar dari penghasilan suami saat ini untuk pendidikan anak kami, sekaligus menabung untuk jenjang pendidikan selanjutnya.

Kelahiran anak ketiga tepat disaat si sulung masuk kelas 1 SD, membuat saya mulai memikirkan rencana tabungan pendidikan si bungsu yang bisa membuat saya lebih konsisten menambah tabungan tiap bulannya.

Berdasarkan hasil pencarian google, ada tiga pilihan yang dapat saya lakukan.

1.    Tabungan Pendidikan
Pilihan ini adalah yang paling mudah dan sudah saya lakukan sebelumnya. Untuk saya sudah terbukti kurang efektif karena niat yang kurang kuat tanpa "paksaan" nyata untuk menabung. Jumlah tabungan sulit sekali bertambah.

2.    Deposito
Menabung di deposito mengharuskan tabungan dengan jumlah yang ditentukan oleh bank dan penarikan dana deposito hanya bisa dilakukan dalam jangka waktu tertentu (1 bulan, 3 bulan, 6 bulan atau 1 tahun) sesuai perjanjian.

3.   Asuransi Pendidikan 
Asuransi, sesuai dengan namanya, adalah perlindungan (proteksi). Pemilik asuransi adalah orangtua. Jadi jika orangtua meninggal, pihak asuransi akan tetap membayarkan dana pendidikan anak sesuai dengan perjanjian akad tanpa harus membayar premi lagi.

Dari tiga pilihan tersebut, asuransi pendidikan terlihat lebih menjanjikan dan sesuai untuk saya. Hal ini karena saya akan merasa "dipaksa" menabung dengan membayar premi dan jika suami saya sebagai pencari nafkah utama meninggal (ini sama sekali tidak diharapkan yaa..), anak kami tetap memiliki jaminan untuk memperoleh dana pendidikan hingga ia kuliah nanti. 

Beruntung saat itu ada yang menawarkan asuransi pendidikan dari Sequislife. Cara menabung yang lebih baik daripada tabungan pendidikan biasa menurutku. 💗💗


 Mengapa harus Sequislife?

PT Asuransi Jiwa Sequis Life (Sequis Life) berdiri tahun 1984 dengan beberapa kali perubahan nama. Hingga akhir 2018, Sequis Life memiliki total aset sebesar Rp 18,4 triliun, lebih dari 410.000 jumlah polis serta didukung lebih dari 15.000 tenaga pemasaran profesional.

PT Asuransi Jiwa Sequis Life juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lho... Jadi saya tidak perlu khawatir mengenai keamanan dana pendidikan anak yang saya investasikan.


Asuransi pendidikan yang ditawarkan Sequislife ada empat macam, yaitu :

Eduplus
Ini adalah produk kerjasama antara Sequis dan BRI yang memberikan dana pendidikan terjadwal dan manfaat meninggal dunia. Uang pertanggungan berkisar dari Rp 15 juta - Rp 75 juta dengan metode pembayaran premi bulanan.

SequisEduplan Insurance
Produk ini menyediakan perencanaan keuangan yang optimal untuk dana pendidikan anak sebagai langkah antisipasi kenaikan dan inflasi biaya pendidikan setiap tahun. Semakin baik perencanaan, akan semakin mudah mengatur investasi dana pendidikannya. Uang pertanggungan minimal Rp 20 juta dengan metode pembayaran premi tahunan, semesteran, kuartalan, atau bulanan.

SequisGlobal EduPlan Insurance
Jika ingin menyekolahkan anak hingga ke luar negeri, produk ini dapat menjadi pilihan terbaik. Uang pertanggungan pun dibayar dalam mata uang USD, yaitu minimal sebesar US$ 6,000 dengan metode pembayaran premi tahunan, semesteran, kuartalan, atau bulanan.

TeleproBeasiswa Berjangka
Ini adalah produk asuransi dwiguna kombinasi yang memberikan manfaat dana pendidikan (dibayar sesuai dengan jadwal yang ditentukan), dan manfaat perlindungan jiwa yang ditawarkan khusus bagi nasabah BRI Britama. Uang pertanggungan mulai dari Rp 15 juta - Rp 100 juta dengan metode pembayaran premi bulanan dan tahunan.

Sepertinya Eduplus lebih cocok untuk saya jadikan pilihan karena lebih sesuai dengan budget keluarga. 
Wah,,, investasi dapat, proteksi nya juga sekalian ya. Ibarat sekali mendayung, dua pulau terlampaui. 

Apapun pilihan kita dalam merencanakan biaya pendidikan anak, sangat penting untuk memperhatikan kondisi keuangan keluarga terlebih dahulu. Pengalaman dari beberapa orang yang sebelumnya ikut produk asuransi, setelah beberapa lama terasa berat untuk membayar premi bulanannya. Buatlah pilihan setelah menimbang banyak hal, termasuk pendapatan rutin yang diterima setiap bulan.

Sebagai kesimpulannya, tiga hal yang harus diperhatikan agar biaya pendidikan anak terjamin yaitu :
1.    Buat rencana terkait biaya pendidikan anak
2.   Strategi yang dilakukan (kapan waktunya, analisa income dan budget keluarga)
3.   Cara menabung (tabungan, deposito, asuransi, dan lainnya)


Semoga para orangtua dan calon orangtua tidak melewatkan perencanaan biaya pendidikan yang baik untuk anak. Ingat,, anak itu investasi sekaligus tanggung jawab kita lho. Jadilah orangtua bijak yang dapat memikirkan rencana masa depan anak. Takdir memang bukan di tangan kita, namun kita sebagai manusia wajib berusaha dan berikhtiar agar dapat memberikan yang terbaik sebagai tanggung jawab kita. Sisanya serahkan pada takdir Tuhan.
Info selengkapnya terkait asuransi dari Sequislife, bisa cek di web sequis ya...







Kisah Inspiratif : Suami Istri Beriman Jendral

Credit : kabariku.com
Kuceritakan sebuah kisah..
Aku mengenalnya sebagai pemuda potensial. Sebagian mengenalnya sebagai aktifis dakwah. Orang yang ketika berdekatan dengannya akan ikut terpanggil berbuat kebajikan. Suatu waktu kutanya arti namanya, dia bilang Allah Trima Kasih Karunia Mu (Altrika).

Kami satu kuliah, barengan tamat. Di masa kuliah, prestasi akademiknya lumayan, prestasi organisasinya yang luar biasa, hingga akhirnya terpilih sebagai Presiden Mahasiswa USU. Oleh karenanya, banyak yang memprediksi kesuksesan dunia yg akan segera digapainya.

Lulus kuliah, aku berkarier di birokrasi. Dia memilih untuk mendirikan lembaga pendidikan bahasa inggris. Sebuah kenekatan, penuh risiko, karena jelas bukan zona nyamannya. Tapi, seperti dirinya, aku yakin akan jalan yg dipilihnya, karena tau kebulatan tekadnya. Alhamdulillah, untuk menemani jalan dakwahnya, dia menikah dengan seorang gadis sholehah.

Saat awal itulah, ternyata Allah berkehendak lain. Allah ternyata ingin menaikkan derajatnya dan keluarganya. Qodarullah, tidak lama setelah menikah, dia terkena stroke. Riwayat darah rendahnya mengakibatkan pecahnya pembuluh darah di otak. Seketika dia ambruk, yang memaksa dirinya tidak mampu lagi mensinergikan perintah otak dengan semua gerak motoriknya. Kelumpuhan tubuh & bicara merupakan efek dari kejadian itu.

Masya Allah, takdir itu ternyata memberi efek luar biasa bagi keluarganya. Istrinya, mampu tetap tenang menghadapi cobaan. Orangtua dan keluarga, bersatu memberi bantuan. Tidak hanya itu, aktivis dan sahabat dakwahnya pun semua datang ke rumah sakit memberi doa dan dukungan. Saat menjenguk, mata ini tak kuasa membendung air mata yang mengalir tak tertahan. Setelah beberapa kali operasi di bagian otak, dia akhirnya boleh kembali pulang ke keluarganya.


Allah berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 286 :
لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri ma’aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.”

Fase inilah yang kemudian menunjukkan kelas dirinya & keluarganya. Kalau mungkin sebagian wanita akan melepaskan diri dari suaminya, maka istrinya justru mewakafkan dirinya untuk semakin berbakti kepada suaminya. Ya, semakin berbakti. Pun dengan dia, justru semakin terlihat bersyukur dengan semakin seringnya ia beribadah dan menyebut Asma Allah.
Dalam surat Al Insyirah ayat 5-6 :
فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan."
Setelah kesusahan, pasti ada kemudahan. Alhamdulillah, ketika perlahan-lahan kondisinya membaik, Allah tambahkan dengan nikmat seorang anak. Saat masih proses terapi dan pemulihan dari kelumpuhan, istrinya mengandung. Lelaki kecil yg menemani hari2 mereka ke depan. Kali ini benar-benar kuasa Allah yang aku lihat, "Kunfayakun".. 
Sesekali aku menelepon, hanya kalimat takbir yang kuat terdengar dari mulutnya. Dan saat itulah lagi-lagi hatiku dan istriku bergetar mendengar suaranya. Begitu Allah sangat sayang pada ia dan istri sholehahnya.

Setelah sekian lama tak berjumpa, kemarin aku berkesempatan mengunjunginya di daerah Siantar. Disambut kedua orang tuanya, aku menunggu bersama istri & anak-anak.

"Sabar ya, dia kalau udah wudhu tu lama kali di kamar mandi", penjelasan ibu nya justru membuatku tersenyum bangga. 

Perlahan tapi pasti, dia kemudian menuruni anak tangga rumahnya untuk kemudian menyambut dan mengajakku ke mesjid. Ya, ke mesjid. dia tidak pernah meninggalkan shalat berjamaahnya. Masya Allah. Kata2nya yang sekarang sudah mulai bisa dipahami, tak lepas mengucap syukur & puji kepada Allah. Alhamdulillah, kabar terkini, istrinya sedang mengandung anak kedua.

Allah memberikan cobaan sesuai dengan kemampuan kita. Orang beriman jendral akan diberi Allah cobaan sekelas jendral. Terima kasih Diki dan Ana. Dari keluarga kalian, aku belajar memaknai kalimat itu. Kelas kalian sudah lebih tinggi, dari kami yang sering lupa untuk bersyukur. Pertemuan kita memang sebentar, tapi sungguh membekas di sanubari. Aku bangga bisa menyebutmu dengan sebutan teman. Semoga Allah semakin memberkahi keluarga kalian.

Ya, ini cerita tentang kalian..

#Ditulis kembali dari cerita suami tercinta, Rahmad Fauzi Salim

Sibio-Bio Adventure Park dan Aek Sabaon


Daerah Tapanuli Selatan – Padang Sidempuan cukup terkenal dengan wisata sungai dan perbukitannya. Tujuh tahun lalu, terakhir kali mamak berkunjung, yang paling dekat adalah Aek Sijorni, Parsariran dan Penatapan Simarsayang.

Namun sejak akhir tahun 2017, mamak mendengar ada tempat wisata baru di daerah perbukitan tidak jauh dari kota Padang Sidempuan. Sibio-bio namanya.

Sibio-bio sendiri tak lain adalah sebuah desa di Kecamatan Marancar, Tapanuli Selatan. Jika ingin ke tempat itu, bisa melewati jalur kota Padang Sidempuan – Simasom - Huraba – Angkola Julu – Angkola Timur dengan waktu tempuh sekitar 45 menit – 1 jam. Jalan menuju kesana cukup bagus dan layak untuk dilewati kendaraan walaupun cukup berkelok khas perbukitan. Saat ini tampaknya mulai diperlebar secara bertahap dengan aspal. Mungkin karena cukup banyak wisatawan yang berkunjung ke daerah itu.

Ada dua tempat wisata yang dapat dikunjungi. Lumayan untuk wisatawan luar kota seperti keluargaku,  dapat sekali mendayung dua tempat wisata terlampaui, hehe.

1.    Sibio-bio Adventure Park
Tiba di desa Sibio-bio, di sisi kanan jalan akan kita temui Sibio-bio Adventure Park. Hampir nyasar ke taman bunga di sisi kirinya yang cukup menarik mata. Ternyata plang nya sudah ada cukup besar di tepi jalan.

Harga tiket masuk per orang adalah Rp 25.000 per orang, belum termasuk harga per wahana seperti ATV, jumper (trampolin), bola air, sampan mini atau memberi makan kelinci. Namun kita dapat berenang gratis di kolam yang letaknya paling bawah dekat sungai kecil.

Di dekat pintu masuk terdapat saung/lesehan untuk tempat makan yang di bawahnya ada kolam ikan. Anak-anak dapat membeli makanan ikan yang sudah disediakan pengelola tempat. Bisa pesan makanan dari café nya, namun juga tidak ada larangan untuk membawa makanan dari luar. Pas sekali untuk kami yang baru tiba tepat di jam makan siang. Aku memesan cemilan yang cukup unik, tahu tempe goreng dengan sambal kecapnya di takar, wadah yang terbuat dari batok kelapa.

Tahu Tempe Goreng Sambal Takar
Selesai makan dan sholat di mushola yang tersedia, kami mulai menjelajah. Kontur tempat yang berbukit semakin menambah keindahan pemandangan. Sepanjang mata memandang hamparan hijau dengan angin yang cukup membuai. Ahhh,,, indahnya.

Pemandangan dari atas
Anak-anak langsung ingin mencoba wahana ATV. Yang belum cukup umur, bisa memberi makan kelinci dan hamster. Ada beberapa wahana yang tidak dibuka, mungkin karena bukan hari libur dan flying fox yang masih dalam tahap renovasi. Untuk orang dewasa tersedia juga wahana ATV dewasa, bola air, dan jumper (trampolin). Cukup menguji adrenalin trampolinnya.

Memberi makan kelinci
Menguji adrenalin di Trampolin
Wahana Bola Air
Tempat yang cukup luas ini juga dilengkapi toilet di beberapa titik. Cukup memudahkan pengunjung, apalagi toilet terjaga kebersihannya. Spot foto yang cukup instagrammable cukup banyak. Datang saja dan rasakan sendiri keindahan tempatnya.

Taman Burung Mini
Anak-anak tak ingin ketinggalan momen berenang di kolam kecil yang lokasinya harus turun dari lokasi utama. Cukup lah untuk memuaskan keinginan berenang anak-anak setelah capek menjelajah dan bermain.

Kolam renang dan air terjun mini

2.    Aek Sabaon
Hari sudah menjelang sore, namun sayang rasanya kalau tidak ke satu lagi lokasi wisata ini. Mumpung masih satu desa, belum tentu tahun depan bisa kesini lagi. Kami melanjutkan perjalanan ke Aek Sabaon.

Lagi-lagi hampir kelewatan karena tidak ada plang sama sekali sebagai penunjuk jalan ke lokasi ini. Mudah-mudahan menjadi perhatian pengelola tempat ya ke depannya.

Tiket masuknya Rp 15.000 per orang. Masuk ke dalam langsung terpana dengan pemandangannya. Seperti bukan di dalam negeri.




Danau atau kolam buatan yang diisi banyak ikan, di tepi danau banyak bangku dan meja tersusun rapi. Rumah ijuk khas Tapanali Selatan juga berjejer di sisi lain kolam yang bisa digunakan untuk duduk lesehan di dalamnya. Anak-anak bisa menikmati bermain sepeda bebek di air.



MasyaAllah…. Mamak dan ayah cukup duduk cantik menikmati pemandangan yang dikelilingi bukit dengan angin yang mulai kencang di sore hari.

Helloooo.. kami udah di atas bukit cantik lho. Lebih cantik dari bukit teletubbies, wkwk..
Tempat ini bagus banget untuk piknik keluarga maupun jalan berdua ama suami. Andainya ada di dekat kota Medan, bisa-bisa mamak akan sering datang kesini. Alternatif wisata selain ke Brastagi
.




Fasilitas di dalamnya pun cukup lengkap. Café tempat memesan makanan dan minuman, mushola, dan toilet bersih. Tidak ada larangan juga untk membawa makanan dari luar. Lain kali mamak mau bawa ricecooker dan lauk pauk jika berkesempatan kesana lagi, hehe.. Terinspirasi dari pengunjung lain kalo ini mah…

Kami cukup beruntung karena datang bukan di hari libur, sehingga tidak terlalu padat pengunjung. Jadi anak-anak pun masih bisa berlarian dengan cukup bebas di sekitaran bangku tepi kolam.

Udara semakin menusuk menjelang petang hari. Mulai terasa dinginnya. Saatnya kami kembali ke kota karena harus bersiap-siap untuk pulang ke Medan esok subuhnya.
Pokoknya ini menjadi destinasi wajib kami jika berkesempatan ke kota ini lagi.

WomenWill Day 2 : Pemasaran Digital dengan Media Sosial dan Google My Business


Kalo di hari pertama  peserta diajarkan tips untuk memulai usaha, di hari kedua ini peserta diberikan dua modul yang dibawakan oleh kak Desy Sitompul terkait Merencanakan Pemasaran Digital.

Penulis novel dan blogger bercerita pentingnya medsos untuk usaha mereka
Media pemasaran digital saat ini banyak digunakan untuk mendukung usaha. Media Sosial adalah yang paling hits karena hampir setiap orang punya akun medsos di era digital sekarang ini.

“130 juta dari 265 juta masyarakat Indonesia adalah pengguna aktif media sosial, dan 120 juta dari 177 juta pengguna handphone di Indonesia adalah orang yang aktif di media sosial.”

Berdasarkan data tersebut, wajar saja jika media sosial dianggap sebagai sarana pemasaran digital yang cukup efektif di jaman sekarang.

Emak-emak pada semangat belajar


Apa saja sih media sosial yang paling diminati di Indonesia?

Youtube, Facebook dan Instagram adalah tiga media yang paling diminati. Alasannya cukup miris, yaitu karena rendahnya minat baca masyarakat Indonesia. Lebih suka melihat foto, gambar atau video daripada melihat dan membaca tulisan yang relatif lebih panjang.
Media sosial memungkinkan pengguna untuk saling berinteraksi satu sama lain secara online dan dapat bertukar informasi (foto, video, teks, audio, dll) dalam komunitas virtual.

Apa sih peran penting medsos untuk usaha ?

Pertama, Brand awareness.
Kita bisa membangun brand awareness yang memungkinkan orang lain mengetahui ciri khas atau karakteristik brand produk. Kalo orang udah tau, mereka akan mencoba membelinya, bahkan jika mereka suka, dengan senang hati akan kembali lagi.
Gimana caranya?
Dengan sering posting konten gambar, teks, dan video tentang produk dan usaha dong.

Kedua, Berinteraksi dengan Pelanggan
Dengan adanya sosmed, kapanpun dan dimanapun penjual bisa berinteraksi dengan pelanggan. Tanya jawab produk, share foto produk, komplen, agar pelanggan merasa dekat dengan brand produk yang ditawarkan.

Ketiga, Mengedukasi Pelanggan
Gimana cara edukasi pelanggan? Dengan share foto produk, tanya jawab tentang produk, posting konten terkait produk, yang pada akhirnya pelanggan akan memahami produk yang dijual.

Keempat, Menawarkan Promosi
Dengan adanya promo atau giveaway misalnya, pelanggan akan semakin tertarik untuk mencoba atau membeli produk yang dijual.

Dari banyaknya media sosial yang ada, kita dapat memilih medsos yang tepat untuk pemasaran produk. Untuk produk fashion hijab misalnya, youtube lebih efektif digunakan. Misalnya dengan membuat video tutorial memasang hijab segiempat. Pasti pelanggan akan lebih paham dan ingin mencoba sendiri.

Posting di medsos pun akan lebih efektif jika kita mengetahui tips dan trik nya, antara lain :

1. Pelajari target market, yaitu dengan mengidentifikasi demografi (usia, kelamin, pekerjaan) dan  memahami karakteristik (gaya bahasa, brand favorit, dan konten favorit)

2. Buat konten media sosial yang berhubungan dengan produk, misalnya cara merawat wajah untuk produk kecantikan. Jangan sampai nggak nyambung konten dengan produk ya, karena pelanggan akan bingung nantinya.

3. Berinteraksi dengan baik ke pelanggan, misalnya segera merespon keluhan pelanggan terhadap produk atau pelayanan, respon komentar pelanggan (dengan like, love, dll), menggunakan bahasa yang baik dan respon positif.

4. Fokus pada kualitas konten dibandingkan kuantitas. Lebih baik konten sedikit tapi langsung mengena ke produk dan pelanggan.

5. Pelajari waktu terbaik untuk posting. Cobalah posting di waktu yang berbeda dan perhatikan reaksi target market. Ikuti aktifitas target market dengan posting di waktu-waktu mereka aktif melihat medsosnya.

6. Ikuti tren sosial yang terkenal di industri. Misal, trend celana panjang yang menyempit ke bawah, tren banana cake, dan lainnya.

7. Gunakan hashtag populer. Misal #OOTD dan #shafeeya untuk produk fashion atau #makanenakmedan untuk produk makanan.

Materi-materi untuk bisnis juga bisa kita pelajari di Google Primer dengan terlebih dahulu mengunduhnya di playstore.
Mmm,, satu lagi.

Bagaimana caranya agar di mesin pencari google, bisnis kita bisa langsung terlihat di halaman pertama pencarian? Daftarin bisnis di Google My Business jawabannya. Segera unduh, isi info bisnis yang diperlukan, dan kita bisa menikmati segala fasilitas yang disediakan google untuk mendukung bisnis kita.


Contoh usaha blog yang sudah daftar di Google My Business
Lengkap sudah materi di kelas WomenWill yang mamak ikuti selama dua hari. Senengnya lagi, mamak jadi kenalan ama emak-emak pengusaha di kota Medan dan sekitarnya. Bisa belajar dari mereka-mereka yang udah sukses di usahanya.

Teori sih mudah ya,, yang susah itu melakukannya dengan konsisten dan pantang menyerah walau bisnis nya jatuh bangun.

Kalo kata pembicaranya, semakin jatuh harus semakin semangat menjalankan bisnis. Saat berada di titik terendah itulah pertanda seorang pengusaha makin dekat dengan SUKSES. 
Nggak percaya? Jalankan bisnismu sekarang dan buktikan sendiri.

Oiya, yang ingin mendaftar untuk ikutan kelas WomenWill, bisa langsung daftar dengan klik link berikut ya.

http://bit.ly/daftarwomenwillmedan
https://bit.ly/daftargapuramedan


WomenWill Day 1 : Membuka Wawasan Wirausaha Bagi Wanita


Assalamu’alaykum.

Hai gaessss….

Mamak yang udah mulai mendobrak diri dari comfort zone-nya (a.k.a ikut komunitas), mendengar ada kegiatan WomenWill yang akan diadakan di Medan. Penasaran dengan kegiatan ini, mamak mencoba untuk minta ijin ke suami karena acaranya di hari Sabtu - Minggu yang notabene adalah family time untuk keluarga kami. Dan ijin diterima.

Apa sih WomenWill itu??

IFC&USAID Report 2018 menunjukkan bahwa 43% pemilik usaha kecil dan menengah adalah wanita, namun lebih terkonsentrasi di usaha kecil. Tantangan utama wirausaha wanita adalah menyeimbangkan antara usaha dan keluarga.

Womenwill adalah program yang diinisiasi oleh Google untuk para wanita yang ingin atau sedang berwirausaha. Loh, memangnya laki-laki nggak boleh wirausaha? Ya boleh dong, tapi kita tahu kebanyakan wanita, terutama para ibu, banyak sekali ingin membangun usaha, namun terbentur dengan peran utamanya sebagai sosok ibu dan istri yang harus fokus ke keluarga. Jadi google membatasi forum WomenWill hanya untuk para wanita.

Untuk kelas yang dapat diikuti juga oleh laki-laki, ada program Gapura Digital yang level ilmunya sudah lebih intermediate atau advance.

Kelas WomenWill sering diadakan di seluruh Indonesia dengan tema yang hampir sama, yaitu tentang membangun dan mengembangkan usaha. Kecuali jika ada tema baru yang akan membuatnya berbeda dan juga pembicaranya. Kali ini mamak yang penasaran sejak lama, mencoba ikut program belajar selama dua hari yang membahas tentang wirausaha wanita dan sarana pendukung (platform) yang disediakan oleh Google sebagai media online.



Biasanya apa sih yang mendorong para wanita ingin membuka usaha sendiri?
Jawabannya : Ingin tetap di rumah mengurus keluarga namun tetap dapat menghasilkan uang tambahan. Hal ini juga dialami oleh pembicara di hari pertama yang awalnya resign dari pekerjaan sebagai guru, namun beberapa tahun kemudian membutuhkan uang untuk les tambahan anak-anaknya. Banyak jatuh bangun yang dialami hingga saat ini dia menjadi salah satu agen terbesar untuk merk produk fashion muslim Keke.

Memang ya, the power of kepepet itu berpengaruh juga untuk kesuksesan usaha.

Apa aja yang bisa dipelajari dari kisah sukses wirausaha perempuan?
1.  Jangan pernah takut dengan batasan mengenai perempuanTeruslah mencoba membangun usaha, kelak kesuksesan kita akan menjadi inspirasi bagi perempuan lainnya
2. Usaha bisa dimulai dari hobi/passion. Kalo udah cerita hobi, pasti kita akan menjalaninya dengan bahagia dan semangat. Misalnya hobi memasak/makan, suka bunga deposito, fashion, dan banyak lagi lainnya.
3. Memanfaatkan pemasaran digital. Dari rumah pun, perempuan juga bisa menjual produk mereka. Ini sudah jaman digital, kita bisa melakukan apapun dari smartphone atau gadget yang kita punya.
4. Perempuan bisa berkompetisi dengan hebat. Nggak percaya?? Apapun dapat dilakukan oleh perempuan jika memang niatnya kuat. Bahkan bisa lebih sukses dari para laki-laki. Contohnya aja Menteri Keuangan saat ini yang adalah perempuan.

Tips untuk Wanita Wirausaha
  • Percaya pada diri sendiri. Bergaullah dengan wirausaha lain, ikut komunitas, bangun jaringan, dan carilah mentor bisnis.
  • Belajar dari orang-orang sukses. Orang sukses sebelumnya sudah pasti melalui banyak jatuh bangun dalam membangun usaha. Belajarlah dari pengalaman mereka, ikuti seminar/kelas/pertemuan yang dapat memperluas wawasan usaha
  • Berteman dengan teknologi. Jaman sekarang teknologi membuat hal yang sulit menjadi lebih mudah dan biaya minimal. Teknologi dapat mempermudah interaksi dengan konsumen dan dapat meningkatkan penjualan dan dapat berkomunikasi kapan dan dimana saja.
Nah,, untuk membantu wanita dalam wirausaha, apa aja sih teknologi yang dapat dimanfaatkan ??
  1.  Gmail untuk komunikasi bisnis dengan customer.
  2.  Google Primer sebagai sumber belajar bisnis, yang bisa didownload di playstore dan modulnya cukup lengkap lho. Bisa untuk belajar di rumah
  3.  Media sosial, seperti youtube, instagram, facebook, dan twitter.
Tim Blogger Sumatera dan Mbak Desi sebagai Pembicara
Jadi, siapa bilang wanita nggak bisa sukses wirausaha? Kita pasti bisa, tergantung niat dan seberapa besar usaha kita mencapai niat kita itu.
Wanita Mampu, Wanita Maju!!
Wassalam…

Baca WomenWill hari kedua...